mulai memikirkan nya

36 10 2
                                    

Waktu pulang sekolah .

siang ini cuaca mendung, YAALLAH sejuk ,sepi ,begitu menenangkan.
Sesampai nya di rumah .

"Assalamu'alaikum,ma ..., mama ,kok gaada orang ,pasti pada pergi " salam ku tak ada jawaban

kemudian aku ganti baju,makan ,dan memcuci saputangan milik cowok tadi ,dan tidur siang .

Ketika bangun ,keluarga ku masih belum pulang ,aku memutuskan bertanya kepada tetangga

"Assalamualaikum,kak fira"memanggil kak Fira

"waalaikumsalam,iya apa "sahut nya

"kak Fira liat mama aku gak ??"bertanya ,dengan panik

"yaampun de ..., kakak lupa kasih tau kamu . Tadi lagi sibuk sama tugas ,tadi mama kamu pesen ke kakak bilang nya mau pergi sama ayah dan adik kamu ,kerumah keluarga di tanggerang terus menginap sehari di sana .Tadi tuh mendadak banget katanya".raut wajah seolah panik

"Yaallah ,aku di tinggal ?? mana sampai besok kan aku gak punya nomer mama ,kak Fina punya nomer mama aku gak??" menghela nafas

"punya ini nomer nya 628**********6"memberikan nomer ponsel mama ku

"oke makasih kak udah kasih tau " tersenyum kecil

"sama-sama ,malah kakak yang gak enak sama kamu ,karna tadi lupa" kak Fina terkekeh

"iya kak gak apa-apa namanya lupa ,aku pulang ya mau ngerjain tugas "ucap ku

"oh yaudah "balas kak Fira

***
Setelah mendapat nomer mama ,aku chat mama.

Bella: p
Bella: mama ,ini Bella.
Mama: oh Bella ,mama menginap di rumah Bude ya tadi ada urusan keluarga di tanggerang karna mendadak jadi gak ngajak Kamu.
Bella: iya mah,besok pulang kan ?.
Mama: iya.
Bella: dah mama muach ,jangan kangen. Mama: geer banget kamu.
Bella: hehehhehehhe.

adzan maghrib berkumandang,aku melaksanakan sholat maghrib ,setelah itu aku merebahkan badan ku di kasur dan sapu tangan tadi rupanya sudah kering . Karena sejak tadi siang sudah langsung di cuci ,ku menarik nya dari gantungan baju di samping kasur .

Fikiran ku terbayang - bayang si cowok yang sering di depan kelas .

"kata teman-teman cowok itu cuek ,terus bodoamatan. Tapi kok tadi dia gak kelihatan cuek , bahkan mungkin sangat ramah dia juga lumayan ganteng " ungkap ku sembari memeluk boneka beruang coklat yang besar .

Entah mengapa aku tak pernah memikirkan seorang laki-laki tapi kali ini begitu berbeda ,jantungku berdegup begitu cepat saat mengingat nya .

Aku beranjak dari kasur ,melanjutkan untuk makan malam ,sholat isya ,belajar dan kemudian tidur .

Seperti biasa kegiatan ku di pagi hari ya gitu-gitu aja . Bangun tidur ,sholat ,mandi ,sarapan ,lalu berangkat sekolah . Beruntung nya ada roti di kulkas jadi gausah bekel juga gak apa-apa.

Sesampai nya di sekolah ,semua terasa berjalan seperti sediakala , semua orang sibuk dengan tugas nya masing masing . Kesibukan ini berjalan satu minggu ,dua minggu hingga tiga minggu , sejak kejadian di kantin. Laki-laki itu jarang terlihat keluar kelas ,ia lebih sering di dalam kelas aku bisa melihat nya dari jendela kelas ku ,karna kelas kita yang berhadapan .

Setiap hari wajahnya murung mungkin sedang ada masalah .

***
Malam ini aku sedang sakit
"Bell makan nih udah siap !!"seru IBu dari ruang makan

"enggak aku udah kenyang tadi habis makan siomay" ujarku berbohong

"yaudah kalau begitu"menutup pembicaraan

Esok hari

"Bell,Bell liat deh!!"tangan Amel menyentuh pipi ku

"apasih "tanyaku heran

"kelas kita mau di gabung sama kelas lain ,kelas sebelah lagi" nada bicaranya kaget

"oh"seolah tak peduli

"liat tuh anak kelas 5.2 bawa tas ke kelas kita ,berarti gue bisa liat si ganteng dong "terkekeh juga berjingkrak-jingkrak

"siapa??"nada bicaraku tak semangat

"enggak deh"jawab nya seperti menyimpan sesuatu

"oh"berusaha tak peduli.

Beberapa menit kemudian

lanjut part 5

bantu FOLLOW sebelum membaca
kasih voment nya ok

Berhasil move onTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang