Biarkan Airmataku Jatuh "begitu saja"

Sudah sejak 3 hari lamanya Aku berada dirumah sakit namun dia tak kunjung datang kembali untuk menjengukku , yaaa dia adalah agil , cowok yang sudah menolongku saat Aku pingsan , dia cowok terkeren yang pernah Aku Kenal..

" Dia kemana sih , kenapa gak pernah datang lagi , apa dia sudah punya pacar yaa.. " gerutu aku

Dan disaat Aku mengharapkan dia datang tiba-tiba Ada yang mengetuk pintu kamar Aku

" Siapa?? "
" Aku.. "
" yaa Aku siapa "
" coba tebak?? "
" siapa sih , jangan main tebak-tebakan deh "
" Aku agil , apaa Aku boleh masuk Nona "
" agil , astaga iya boleh , masuk saja "
" haii.. " sembari dia tersenyum
" Haii.. " Aku membalas senyuman dia
" apa kabar?? "
" yaa beginilah "
" begini bagaimana?? Kamu rindu Aku ya "
" iiihhh apaan sih PD banget "
" berarti Aku salah dong "
" iyalah "
" ya sudah aku pulang saja "
" iihh kok gitu "
" Karena kamu gak rindu Aku "
" apaan siiihh kamu ah "
" ya sudah deh kalau kagak boleh pulang "
" terserah deh agiillll "
" nona , boleh Aku tanya?? "
" apa?? "
" apa kamu sudah punya pacar?? "
" maksudnya?? "
" gak Ada maksud , lupakan "
" oh ya sudah "
" Aku nunggu kamu untuk tahu maksud Aku saja "
" agiiill..agiiill kamu itu suka banget ya nungguin Aku "
" Karena sejak pertama Aku bertemu dengan kamu , Aku merasa kamu adalah takdirku Nona "

Dan Aku hanya terdiam saat dia bilang seperti itu.

" haiii kok diam "
" eh gakpapa lagi ngantuk saja "
" oh ya sudah kamu tidur saja , Aku kekantin sebentar , lapar "
" oh iya silahkan "
Nanti Aku balik lagi ya non , kamu istirahat saja "
" iya "

Aku tidak paham harus bagaimana Dengan perasaan ini Karena yang Aku tahu Aku suka dia tapi Aku takut.
Tidak lama Ada yang mengetuk pintu kamarku dan Aku pikir itu agil tapi ternyata??

" iya agil masuk saja "
" agil..?? "
" Rio?? "
" siapa agil "
" Dia..Dia.. "
" Aku yang nolong Nona Audi untuk kerumah sakit Karena dia pingsan saat akan naik bus "
" oh..kenalin gue Rio , gue mantan pacar Audi yang sampai sekarang masih mencintainya "
" rioooo...apaan sih loe "
" gue agil "
" oke sudah Ada loe , udah saatnya gue balik , Nona Aku balik dulu tapi pasti Aku akan datang lagi buat kamu "
" gak perlu loe datang lagi Karena sudah Ada gue yang pasti Ada disisi dia "
" oh begitukah Nona "
" datang Saja agil , jangan pedulikan Rio "
" audiiii " Rio menggertak
" santai saja bro..Audi sudah izinin gue , loe kagak berhak nglarang gue dan jangan sekali-sekali loe kasar dengan dia karena Kalau sampai loe kasar ama dia , loe berhadapan dengan gue "

Dan disaat agil berkata seperti itu pada Rio entah mengapa hatiku berdebar sangat kencang

" Nona Aku pergi dulu ya , dan loe Rio.. Ingat kata-kata gue "
" agil hati-hati dijalan ya "
" iya Nona , jaga kesehatan ya , banyak istirahat dan jangan banyak pikiran "

Senyuman itu , yaaa...senyuman agil saat dia akan pergi selalu membuat Aku tidak bisa berhenti memikirkan dia.

" audiiii...Ada hubungan apa kamu dengan cowok itu , kamu tahu perasaaku sama kamu audiii "
" riooo , gue sudah gak Ada perasaan lagi Sama loe , semenjak loe jalan ama sahabat gue sendiri , perasaan gue udah hancur saat itu dan loe juga paham gue "
" tapi kenapa loe harus sama cowok itu "
" emangnya kenapa , loe Baru kenal sekarang riooo "
" gue kenal dia audiii , dia cowok gak baik "
" apa loe bilang , loe Baru kenal dia hari ini dan loe bilang dia gak baik "
" gue tahu dia Audi...dia hamilin temen gue "
" apa loe bilang , loe jangan coba-coba fitnah agil ya...keluar loe Dari kamar gue...KELUAAAARRRRRR " dengan Nada tinggi Aku usir rio

Aku tidak paham apa yang dikatakan Rio benar atau tidak , rasanya Aku ingin sekali mendapat penjelasan Dari agil tapi jika itu benar apakah perasaan Aku bisa untuk menerimanya.

To be continue ya gaeeesss😘😘