~SEVEN~

1.8K 257 17
                                    

Happy Reading Everyone^^

.

.

.

*Author POV*

"Mau kemana kita? Bukankah kita akan pindah nanti malam?" tanya Seulgi, tangannya sudah di tarik oleh Jimin untuk turun kebawah, diikuti Wendy dan Yoongi

"Kita harus pindah dari sini sekarang, sebelum malam." Ucap Jimin

Di ruang keluarga sudah ada Irene, Taehyung, Jungkook, Hoseok, Seokjin dan Namjoon, Seulgi bingung melihat mereka sudah berkumpul dengan pakaian hitam mereka-ini sedikit aneh. Kenapa kita harus memakai pakaian gelap?

'Apa sekarang mereka semua akan pergi ke pemakaman seseorang?' batin Seulgi

"Aku mendapat kabar jika kelompok Scorpion sedang mengejar kita dan mereka tau keberadaan kita disini, kelompok mereka lah yang menyerang markas waktu itu." Ucap Taehyung sambil memakai Jaket kulit hitammnya

"Aku, Irene, Jimin, Yoongi dan kedua yeoja itu akan pakai mobil SUV Hitam sedangkan kalian pakai dua mobil ini, Jungkook dengan Namjoon dan Hoseok bersama Seokjin Hyung." Ucap Taehyung sambil melempar dua kunci mobil kepada Namjoon dan Seokjin.

"Ada apa ini? kenapa tiba-tiba kita harus pergi, bukan kah kita akan pergi nanti malam? Siapa Scorpion?" tanya Irene bingung, Taehyung hanya diam dan menarik tangan Irene untuk mengikutinya ke garasi.

"Yak! Setidaknya kalian harus menjelaskan alasannya." Ucap Irene lagi, karena dia sudah muak dengan semua sikap Taehyung yang seenaknya sendiri.

"SHUT UP! Tidak ada waktu untuk menjelaskannya sekarang. Apa kalian semua ingin mati?" tanya Taehyung membentak Irene, gadis itu langsung menunduk mendengar teriakan Taehyung.

"Easy man! Sekarang kita harus buru-buru." Ucap Jimin, Taehyung pun membuang nafasnya kasar lalu membuka pintu mobil Suvnya menyuruh para yeoja masuk kedalam.

Begitu pun mereka bertiga mobil pun segera pergi dari garasi, pagar rumah sudah terbuka lebar, Mobil Suv Taehyung berjalan keluar diikuti dua mobil sedan dibelakangnyaa.

Baru beberapa menit mereka keluar dari lingkungan rumahnya, Taehyung sudah menyadari jika ada mobil hitam yang melaju kencang menuju arahnya.

"Shit! Pakai sabuk pengaman kalian!." Ucap Taehyung setelah melihat mobil hitam didepannya, dia mengambil pistolnya dari kantung jaketnya dan membuka jendela mobilnya lalu menmbakan pelurunya kearah mobil didepannya sambil tetap fokus menyetir.

BANG! BANG!

Irene membulatkan matanya kaget melihat Taehyung yang baru saja menembak seseorang yang keluar dari mobil hitam. Serta menembakan mobil lainnya yang ada didepannya membuat mobil itu hilang keseimbangan dan hampir menabrak mobil mereka.

BANG!

BANG!

Taehyung menhindari mobil yang oleng tersebut dengan membanting stir kekanan, untung saja laki-laki tampan itu memiliki kemampuan yang tinggi dalam hal menyetir dan juga memainkan senjatanya.

"Jadi mereka sudah menunggu kita diluar rumah, sial!" Ucap Jimin. Sambil mengutak-atik ipadnnya. Irene dan kedua temannya hanya bisa menahan nafas mereka dan berpegang erat pada sabuk pengaman mereka, Jimin Mencari jalan yang lebih aman yang dapat mereka lewati. Taehyung melihat spion tengah-memastikan dua mobil dibelakangnya masih terus mengikutinya.

"Bilang kepada Seokjin Hyung dan Namjoon Hyung untuk berhati-hati, dan siapkan senjata mereka." perintah Taehyung, Yoongi segera mengeluarkan handphonenya dan memberikan pesan kepada kedua temannya.

Falling In Love With A Killer [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang