Akhir nya waktu istirahat pun tiba,waktu yang paling di sukai oleh para siswa dan siswi di SMA PUTRA JAYA ini.
"Ndut pesenin gua bakso ya,ama minunnya teh es aja deh. ucap andika pada Bonar atau sering di sebut Endut,karna iya memiliki tubuh yang gempal.
"Ngga ah maless,baik gua beli makanan gua aja." Ucap ndut sambil menjulukan lidahnya tanda mengejek.
"Kurang ajar lu ya ndut,gua doa'in lu tambah gendutttt." ucap Andika kesal.
"Gua kaga peduli,sampai lu mati pun gua kaga penduli tuh." ucap ndut tidak kalah sengit
"Ya ellah beli makanan aja ribut lu pada,Punya kaki kan,punya tangan kan beli sendiri kan bisa." Ucap idris dingin.
"Ye Ellah kutub urang ngikut." Ucap andika sambil tertawa.
"An gua baso ama teh es yaa." Ucap idris pada Antony.
"Yaa... kurang aja lo dris,punya kaki kan, punya tangankan."ucap andika kesal
"Ya Ellah gua becanda dik,gak usah di ambil hati." ucap idris sambil tertawa namun tawanya hilang saat melihat Bella dan ketiga temannya memasuki kantin.
"Napa lu diam dris?" Tanya fedrial bingung melihat temannya yang tedi tertwa jadi datar lagi.
"Bukan urusan lo."ucap idris dingin.
"Ya elah kaga ngerti apa lu pada,tu cewe nya deteng,makanya tu anak diem."ucap ndut yang baru datang setelah memsan mkanannya.
"Bella?" tanya Fedrial.
"Ya siapa lagi kalo buka u cewe." Ucap ndut membara bara.
"Kalu gue sih suka ama syafira tuhh." Ucap andika .
"kalo gue sih Aunaya." Ucap Antonya yang baru datang.
Keempat sahabatnya pun langsung menolah kearah Antony karna kaget,Antony anak yang kalem,suka nya ama cewe lemot laya aunaya,membuat mereka berempat tertawa terbahak bahak,ndut yang mendengar pun tertawa sambil mengeluarkn ai mata.
"Tapi ngga gue pungkiri sih,Aunaya itu cantik juga." Ucap fedrial menilai.
"Terus Fed kita sama siapa?Masa sama Monaroh sih,maaf kalo gitu gue mundur aja deh,kaga berani gue kalo ama tu cewe." ucap ndut takut.
"Gue juga ndut gue ngga mau ama tu cewe seremm."timpal fedrial sambil menutupi wajah nya dengan tangan nya.
"Gue cabut ya mau ke taman belakang,ngadem." potong Idris
"Cepet amat lu makan dris." ucap ndut terkagum kagum.
"Yaudah gue duluan yaa." Ucap idris lalu berlalu meninggalkan teman teman nya.
Namun Di sisi lain bella pun juga pergi meninggal kan teman temanny.
"Mau ke mana lu?" tanya munaroh bingung.
"Aku mau ketaman belakang dulu ya." pamit bella pada teman teman nya.
"Oh,mau ketaman belakang,Oke." ucap munaroh.
"Hati hati ya Bel." timpal aunaya.
Bellah pun hanya mengguk lalu keluar dari kantin.
saat Bella sudah sampai di taman belakang sekolah,Bella mun mencari sosok lelaki yang Iya ikuti itu,dan iya menemukan laki laki itu sedang mamainkan handphone nya.
Bella pun mencoba mendekati idris di kursi taman yang sedang iya duduki.
"Ka aku boleh duduk di sini ngga? tanya bella ragu.
Idris pun menoleh dan megangguk
Bellah pun terkejut atas Respon yang idris berikan.Tanpa pikir panjang Bella pun langsung duduk di sisi idris.
"Ka,ka idris tau ngga? saat awal aku ketemu sama ka idris aku udah jatuh cinta sama ka idris-" Bella mengantungkan lalimatnya karna iya merasa idris tak menanggapinya sama sekali.
"Padahal aku tau ka idris itu orang nya cuek,dingin,ngga pernah nyapa aku sekalipun,tapi aku tetap suka sama ka idris da-" ucapan bella pun terhenti karna idris memotang pembicaraannya.
"Tapi gue ngga suka ama lo!" ucap idris tegas.
"Ngga papa ko ka ,aku bakalan tetap di sini sampai ka idris suka sama aku,aku ngga bakalan pergi kemanapun,aku pastiin ka idris pasti bakalan suka sama aku. ucap Bella pada idris,dan mencoba menyakinkan hatinya.
"Dan ka aku bakalan nanya terus ama ka idris,apa ka idris udah cinta apa belum tiap hari nya moga aja ka idris ngga risih yaa." ucap Bella manis.
"Lo ini gila atau apa sih hah,gue udah bilang gue ngga suka ama lo,dan ngga usah ngejar ngeajar gue kaya cewe murahan aja lo!!" Ucap idris kasar.
Bella pun terkejut akan kata kata idiris
"Murahan ya ka? tapi kan aku cuma berusaha,agar orang yang aku suka suka juga sama aku." ucap Bella menahan tangis nya.
"Murah bangett sumpah,emang harus banget apa?suka itu ngga bisa di paksain jadi dari pada lo sakit,lebih baik lo jauhin gue!" Ucap idris lalu pergi meninggalkan Bella yang sudah menitikkan air matanya.
"Murah? Tenang Bell kamu pasti bisa,kamu harus yakinin ka idris bahwa cinta kamu itu tulus,walaupun sedikit maksa,ayo Bell semangat jangan nangis,nanti ka Idris makin ngga suka sama kamu,semangatt Bell." Ucap Bella meyakinkan hatinya,bahwa iya pasti bisa mendapatkan hati idris.
Haiiiu gusy aku come back lagi nih,kek gimana ceritanya?yang pasti biasa aja ya kan😂 maklum ini masih amatiran.
jangan lupa vote and comen ya guys😍☁
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR LOVE
RomanceMencintai mu hanya sebatas angan, yang minta untuk di kabulkan,namun aku selalu bertekat cinta kita bukan lah angan belaka. Apakah aku mampu bertahan dengan sikap mu yang selalu menganggap ku tak ada,mampukah aku membuka hati mu,agar kau tau begitu...