CHAPTER 29 [ANOTHER HAPPINESS]

1.6K 259 8
                                    

Siang itu Itsuki berulang kali mengusap keringatnya, rasanya kerjaannya tak ada habisnya begitu membuka pintu kamar bermain anak-anak.

"Ichiyaaa!! Rapikan kembali semuanya!! " Teriak sang ibu

"Heeee... Ichiyaaa ingin ikut papa! Papa!! Papa!! " Ujar Putra kecil Itsuki yang baru selesai membongkar semua mainannya dan membuangnya di mana-mana kemudian kabur begitu saja

"Ayaka... Ambilkan spons itu untuk ayah" Ujar Shinya.

"Berat" Ujar Ayaka sambil berjongkok di depan sang ayah tanpa rasa bersalah

"Apanya yang berat? " Pikir Shinya

"Papa, Ichiya datang" Ujar Ichiya yang kini berhati-hati menuruni tangga kecil menuju garasi itu

"Ichi-kun sekalian ambilkan spons itu untuk ayah"ujar sang ayah

Ichiya segera bergerak mendekati spons itu dan kini membantu sang ayah yang tengah sibuk mencuci mobilnya itu.

"Nee.. Papa...

" Hm? Ada apa Ayaka? "

"Kapan jii-chan dan Baa-chan kemari? "

"Hmm... Sore ini...Mereka akan menginap sementara waktu disini, jangan memasang wajah cemberut seperti itu" Ujar Shinya

"Apa adik bayi-chan akan ikut? " Tanya Ayaka lagi

"Mana mungkin, Akari-kun tidak mungkin akan mengizinkan mereka membawa Kazu-kun" Ujar Shinya sambil terkekeh

"Papa, kapan Ichiya punya adik bayi juga? " Tanya Ichiya pelan

"Hm? Yah tidak lama lagi... " Ujar Shinya sambil tersenyum

"Akari-san selalu melarang kami mendekati Mizuha" Ujar Ayaka cemberut

"Karena kalian selalu mencubit nya. Kasihan Mizuha-kun..."ujar Shinya sambil terkekeh

"Dan lagi kalian berdua mencubit anak itu hingga lebam, tentu saja Akari akan marah-marah"

"Ia terlalu menggemaskan " Ujar Ayaka yang kini bahkan mencubit Ichiya hingga Ichiya menjerit.

"Ayaka...apa yang kau lakukan? Kasihan Ichi-kun... "

"Ng.. Nee-chan sakit"

"Maaf Ichi-kun, nee-chan menyukai yang imut-imut" Ujar Ayaka yang kini kembali berulah mencubit-cubit pipi Ichiya

"Ada-ada saja tuan putriku ini... " Pikir Shinya sembari menggelengkan kepalanya.

"Aah!!! Nee.. Papa, mengapa Jii-chan dan Baa-chan harus menginap? Bagaimana jika rumah mereka kemasukan maling? " Tanya Ayaka

"Mitsuki-kun dan kanagi-kun akan menjaga rumah... Jangan khawatir, maling pasti takut " Ujar Shinya.

"Mitsu- Ojisan menyeramkan" Ujar Ayaka

"Kalian bertiga... Mencuci mobil hingga berjam-jam? Ini sudah hampir jam makan siang" Ujar Itsuki

"Haha... Ayo anak-anak... Cuci tangan agar kita bisa dapat jatah makan siang" Ujar Shinya

"Yang belum minta maaf tidak dapat jatah makan" Ujar Itsuki

"Mama, Ichiya minta maaf tidak merapikan mainan" Ujar putranya yang buru-buru berlari ke arah sang ibu setelah mencuci tangannya

"Ugh...ibu ingin menghukummu, namun, mengapa...mengaapa Ichiya Menggemaskan sekali" Ujar Itsuki sambil menciumnya.

"Ayaka juga dicium" Ujar Ayaka

Itsuki tersenyum kecil menciumnya dan mengacak-acak rambutnya.

"Adik akan segera lahir? " Tanya Ayaka sambil memeluk perut sang ibu

LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang