CHAPTER 2 [PLAN]

2.3K 333 35
                                    

Siang itu, Jin terlihat membawa Ikumi mengunjungi Izuru.

"Mitsuu"Ujar Ikumi sembari menghampiri Mitsuki dan memeluknya

"Maa!! Lihat! Ya ampun!"Seru Akari sembari menutupi mulutnya

"Hei!!" Jin kini langsung saja menarik Ikumi menjauh dari Mitsu karena anak itu malah sibuk mencium bibir Mitsuki.

Ia membuat Itsuki yang melihatnya pun tidak sanggup mengeluarkan sepatah katapun.

"Ikumi!!"bentak Jin

"I-ibu..

"Uwaaaah...mama!! Mama!! Mitsu di cium Iku-chan"Ujar Mitsuki sembari berlari ke arah Izuru.

"M-Mitsu, maaf..."Ujar Jin pelan.

"Ikumi! Minta maaf"Bentak Jin

Ikumi kini mengerutkan keningnya.

"Untuk apa?"tanyanya

"Ikumi!!"

"Ibu jangan membentak Ikumi-kun..."

"Ibu dan Ayah melakukannya mengapa Iku tidak boleh??"tanya ikumi.

Kini semua orang langsung saja terdiam kecuali Itsuki yang mulai mengeluarkan tawanya.

"Haha..haha..haha.. ooh.. ia mencontoh orang dewasa"

"Ikumi!!"

Wajah ikumi seketika merah seperti akan menangis.

"Yosh! Ikumi-kun...Ayo bermain bersama Nii-chan"Ujar Itsuki pelan

Ikumi hanya mengangguk dan segera mengikutinya.

"Anak itu... senang sekali meniru orang lain"gerutu Jin

"Anak-anak memang seperti itu. Ibu harus lebih waspada"Ujar Izuru

"Mitsu bukan anak-anak"Ujar Mitsuki

"Kau bayi!"Ujar Izuru

Ia bahkan sontak membuat Akari menertawakannya.

"Bukan!!"

"Apalagi jika bukan?"tanya Izuru

"Mama...yang bayi"Ujar Mitsu

"Ya terserah padamu!"Ujar Izuru sembari mendudukannya di Sofa bersama Akari

"Aka...awasi dia, jangan sampai ia mencoret wajahnya lagi"Ujar Izuru

"Mencoret ...wajah..."

"Ya bu... Ia mengambil spidol yang biasa digunakan Ayato dan mencoret wajahnya sendiri. Butuh waktu lama bagi kami untuk bisa membersihkannya"Ujar Izuru kesal.

"Sepertinya ... Bukan adikmu saja yang nakal..."

"Mitsu itu luar biasa nakal bu"Ujar Izuru

"Hah?"

"Ya...Ia sangat nakal. Ia bahkan memasukkan semua kaos kaki ayahnya ke dalam tempat sampah. Bayangkan wajah menyebalkan Ayato-san... Ia menghabiskan waktu sejam untuk mencari semua kaos kakinya"Ujar Izuru

"Setelah itu ia, saat ayah menemukannya ia mengatakan "oo..aku pikir papa tidak membutuhkannya lagi..."sahut Akari sambil tertawa

Jin pun tak dapat menahan tawanya dan kini menghampiri Mitsu yang sedang asyik bicara dengan boneka beruangnya itu.

"Izuru... Apa yang kau makan saat hamil anak ini"Ujar Jin sembari mencolek-colek pipi Mitsu.

"Ah...benar bu. Sudah mendengar tentang Yuki-san?"tanya Izuru

LOVE STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang