With Seoul, With You [Hiatus]

The Truth Untold pt. 1

06.25 AM, KST

Telepon Taehyung berdering,

Dengan malas Taehyung meraba-raba meja nakasnya, untuk mencari handphone, tapi sebelum ia menemukan, sebuah tangan memberikan benda yang ia cari, Taehyung terkejut, ia langsung membuka matanya lebar-lebar dan melihat ada seseorang membuka gorden jendelanya, Taehyung menyipitkan mata karena terpapar sinar matahari pagi. Setelah berbincang dengan papanya melalui telepon, ia duduk di tepi ranjang.

"Jeon?"

"Selamat pagi, sayang," ucap Jungkook dengan malu-malu. Taehyung terkekeh.

"Saya lupa kalau kamu menginap di rumah saya semalam," ujar Taehyung.

"Yaelah , pak makanya melek dulu,"

"Kamu tadi panggil apa tadi? kenapa kembali lagi panggil bapak," goda Taehyung, membuat Jungkook merutuki dirinya kenapa ia memanggil panggilan seperti itu.

"Mungkin bapak salah dengar,"

"Nyawa saya cepat terkumpul jadi apa yang saya dengar tidak mungkin salah, cepat katakan lagi, saya ingin mendengarnya,"

Apaga jantung kelen sehat kalo tiap pagi disuguhi pemandangan gini? :") -author

Jungkook masih sangat malu dan tidak nyaman memanggil seperti itu, tapi Taehyung selalu meyakinkan bahwa ia tidak akan menertawakan atau menggodanya, malah Taehyung sangat ingin mendengar itu sejak lama.

"S-ss.. say.. sayang," Jungkook langsung menangkupkan wajahnya ke dalam selimut, ia sangat malu mungkin wajahnya sangat merah saat ini.

"Heyy.. kenapa," Taehyung tertawa melihat tingkah Jungkook yang sangat pemalu.

"Saya ini pacar kamu, itu hal yang sangat normal bahkan panggilan seperti itu bisa membuat kita semakin dekat, Jeon, saya suka mendengar itu, jadi saya minta jika di luar jam kuliah kamu berhenti memanggil saya 'bapak' oke? di kampus memang saya dosen kamu, tapi di luar itu saya calon suami kamu," ucap Taehyung sambil mencubit pipi chubby Jungkook.