Bab 1

113 2 0
                                    

-ANGEL-

Hari pertama. Seluruh siswa/i dikumpulkan dilapangan untuk dibagikan ruangan selama mopd berlangsung. Dan aku kebagian ruang 3 dan disana aku tidak kenal siapa-siapa selain dinda, teman 1 sekolah sewaktu SMP. Akhirnya aku memilih untuk sebangku dengannya. Tapi yang menyebalkan, tempat duduk dirolling lagi oleh kakak-kakak osisnya, sehingga aku dipisahkan dari dinda dan aku dipasangkan dengan laki-laki yang membuatku merasa terganggu. Huh sebel!

Setelah itu, aku melewati acara mopd dengan lancar dan baik-baik saja tanpa kena hukuman harus keliling kekelas-kelas karena telat, atau yang lainnya sebagai cara kakak osis mengerjai adik kelasnya.

Setelah upacara penutupan mopd, kami semua dibagikan kelas. Dan aku mendapat kelas X-7. Beruntuuuung sekali aku sekelas dengan teman sewaktu aku SMP lagi. Namanya sofi, sejak hari itu kita bersahabat. Dia yang paling mengerti aku, begitupun dia. Dan dikelas itu juga, aku bertemu kinan, zada, dan kiki. Mereka berempat menjadi sahabat terbaikku.

*****

"Eh eh eh kantin yuk laper nih!" Kata kinan.

"Ayo, gue juga aus mau beli minum" jawab kiki.

"Yah.. tapi gue sm sofi bawa bekel.." jawabku.

"Yaudah gapapa ngel, kita ikut aja nemenin doang gitu" kata sofi.

"Udah ayo jangan kebanyakan ngobrol nanti waktu istirahatnya abis" selak zada.

Akhirnya kita semua kekantin bareng-bareng.

*****

"Eh eh gila ya tadi fisika susah banget ampun deh. Untung yang disuruh maju ngerjain isal adit sama dicky. Kalo sampe gue yang disuruh maju, aduh udah deh gue gak tau nasib gue gimana didepan" kata kinan cerita dengan gaya hebohnya dia.

"Hahaha lebay lo nan! Itu fisika gampang kaleeee....." kata kiki.

"Ah elo lagi ki, kalo disuruh maju juga paling lo gelagapan didepan apalagi kalo diliatin sama bu ana yang terkenal killer itu!" ledek sofi.

"Hahahahahaha" aku, zada, kinan pun tertawa mendengarkan mereka.

Sepanjang perjalanan dari kelas ke kantin kami terus bercanda tertawa sampe diperhatikan kakak-kakak kelas. Tapi kami terus aja ketawa bercanda-bercanda. Sampe kita udah dikantin...

"Eh udah cepet tuh mau beli apa. Kantinnya pengap banget gue gakuat mau cepet-cepet keluar nih" aku mengeluh karena emang kantin yang kurang nyaman.

"Iya sabar bawellllllll" jawab kinan, kiki dan zada kompakan sambil mencubit pipiku.

Huh! Terkadang aku sebal punya pipi tembam seperti ini, pipiku jadi sering sekali dicubit sahabat-sahabatku itu.

"Woy! Bengong aja! Ayo balik kekelas! Katanya pengap?"

Aku yang sedang melamun kaget mendengar kiki tiba-tiba sudah disampingku.

"Duhhhh angelllll. Lo mikirin apa sih sampe bengong gitu?" kata kiki sambil nyubit pipiku lagi.

"Ihhhhh kikiiiii jangan dicubitin terussss. Nanti tambah gede gimanaaa?!" jawabku kesal sambil cemberut.

"Gapapa. Biar makin gede wleeeee" jawab kiki meledekku.

"Ihhhhh kikiiiiiiiiiiii......" jawabku sambil berusaha mengejar dia.

"Hahahaha mereka lucu ya. Setiap hari berantemnya masalah pipi angel terus dan kikinya juga jail banget sama angel hahaha" kata sofi.

"Iya mereka lucu banget. Cocok kalo seandainya mereka bisa jadian hahaha" lanjut kinan.

"Kan kiki emang suka sama angel.." celetuk zada.

"Hah?????? Apa lo bilang tadi????" jawab sofi dan kinan hampir bersamaan.

"Iya kiki kan emang suka sama angel dari hari pertama kita masuk" jawab zada dengan santai dan mata masih menatap kedepan.

Tapi tiba-tiba zada sadar dan langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya. Sofi dan kinan pun langsung mendekati zada.

"Wahhh kiki cerita apa aja ke lo?!" kata sofi menyelidik.

"Ayo jawab coba!" lanjut kinan.

"Gak... gak cerita apa-apa. Eh udah ya gue mau cabut kekelas, mau makan laper..." jawab zada panik dan langsung pergi meninggalkan kinan dan sofi yang masih berpandangan merencanakan sesuatu.

*****

Setelah kejadian dikantin, sofi dan kinan jadi lebih sering meledek angel dengan kiki. Kiki pun bingung apa yang terjadi dengan mereka berdua. Dan dia pun mencurigai zada.

Selesai pelajaran kimia, kiki yang sebangku dengan zada langsung menegor zada.

"Woy! Gue mau nanya sama lo deh"

"Ada apaan ki?" jawab zada masih biasa aja.

"Lo ngebeberin masalah gue suka sama angel ke kinan dan sofi ya?!"

*****

Seru gak seru gak???

Masih open comment ya... terima comment apapun asalkan no judge hehe

Ohya, jangan lupa vote juga.

Bab 2 nya nyusul guys. See yaa♡

Let Him GoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang