-ANGEL-
Sinar matahari pagi sedikit-sedikit mulai memasuki sudut kamar lewat celah-celah gorden, membuatku merasa sedikit terganggu. Menunjukkan bahwa hari sudah pagi dan seharusnya aku segera bergegas bersiap-siap untuk pergi kesekolah.
*****
-KIKI-
Pagi yang cerah sehingga aku begitu bersemangat untuk melewati hari ini dengan hati yang senang. Dan terpikir dibenakku untuk mengajak angel berangkat sekolah bersama. Akhirnya, aku langsung mengirimkan pesan singkat untuknya dan langsung pergi mandi.
*****
-ANGEL-
Selesai siap-siap, aku ingin segera kebawah untuk menyantap sarapan. Sampai baru menyadari bahwa ada 1 pesan di ponselku. Ketika aku cek, ternyata dari kiki. Perasaanku sangat senang. Apalagi saat mengingat kejadian seminggu lalu saat dia menjemputku sekaligus dinner berdua. Huuu
Setelah aku siap dengan seragam dan buku-buku sesuai pelajaran untuk hari ini, aku langsung turun kebawah untuk menyantap sarapan.
*****
-KIKI-
Selesai rapih-rapih, aku langsung mengambil kunci motor dan memanaskan motorku. Saat aku sedang bersiap untuk berangkat, tiba-tiba mama memanggilku.
"Ikiiii gak sarapan dulu?" tanya mama.
"Engga mah aku udah telat. Bye mom love you" jawabku sambil pergi meninggalkan rumah.
Sepanjang jalan aku membayangkan outfit angel pagi ini, dengan berbalut seragam SMA nya yang menurutku membuat dia terlihat seperti anak-anak. Uh itu hanya seragam biasa. Seluruh siswi pun memakai seragam yang sama, pikirku dalam hati.
Akhirnya aku sampai ditempat tujuanku. Rumah angel.
*****
-ANGEL-
Saat sedang menyantap sarapan, tiba-tiba aku mendengar suara motor di depan rumahku. Ya. Aku tau itu adalah motor kiki. Dengan suaranya yang khas, sehingga aku dapat mengetahuinya tanpa harus aku liat benar dia atau bukan. Dan aku pun mendengar dia menyebut salam disertai memanggil namaku.
"Ngel, itu siapa yang menjemputmu di depan?" ujar papaku saat mendengarnya.
"Oh itu pasti kiki pa, angel kenal banget sama suara motornya" jawabku sambil mengunyah nasi gorengku.
"Kalau begitu, disuruh masuk dulu dong ngel. Masa disuruh tunggu di luar?" kata mam.
"Ohiya! Hehe angel lupa. Yaudah angel ke depan dulu ya mam" kataku sambil beranjak ke depan.
Di depan, aku menemukan kiki sedang duduk diatas motornya. Saat ia melihatku, ia langsung menyapaku.
"Hai ngel! Udah siap?" sapa kiki.
"Hai. Belum nih ki, gue lg sarapan sama keluarga gue. Jam berapa sekarang?" tanyaku.
"Masih jam setengah 7 sih... kalo gitu lo abisin sarapan lo aja dulu ngel gue tunggu sini"
"Oh oke. Eh tapi lo jangan tunggu diluar lah, masuk aja yuk! Sekalian kenalan sama keluarga gue. Selama kita sahabatan, lo kan jarang kesini jadi belum kenal keluarga gue"
"Eh gak usah ngel gue tunggu sini aja gapapa" jawab kiki grogi.
"Ih udah gapapa. Ayo masuk" sanggahku sambil menarik tangannya masuk ke dalam rumah.
*****
-KIKI-
Perasaan grogi masih menyelimutiku saat perjalanan menuju sekolah. Ini karena tadi, saat aku jemput angel ke rumahnya, ia mengajakku untuk masuk dulu bertemu dengan keluarganya. Memang, keluarganya sangat baik padaku. Apalagi ibunya.
Sesampainya disekolah, angel langsung turun dari motorku dan menungguku.
"Eh ngel duluan aja gue masih lama nih kayaknya" kataku melihat kearahnya.
"Udah gapapa gue tungguin aja. Masa berangkatnya bareng masuk kekelasnya gak bareng sih" jawabnya sambil tetap menungguku.
"Yaudah yaudah. Nih gue udah selesai nih. Yuk masuk!" jawabku sambil mencubit pipinya lalu ngeloyor pergi.
"Ih kikiiiiii masih pagi udah jail ihhhhhhh" jawabnya sambil lari-lari kecil berusaha mengejarku.
Sampai dikelas, kami masih bercanda berdua. Serasa kelas milik berdua nih hahaha. Karena bercanda terus dengan angel, kami berdua pun jadi bahan ledekan zada, sofi dan kinan. Kami berdua hanya cengar-cengir aja. Walaupun aku senang jika diledek dengannya hihi.
*****
-SOFI-
Saat aku sampai didalam kelas, "angel belum ada dikursinya. Ah, mungkin dia sedang dijalan sama kiki, kan dia bilang mau jemput angel hari ini."
Tak lama kemudian,
"Ihhhhh kikiiiii sini gak?!!!! Lo tuh jail banget ihhhhhhhh" seru angel saat dia masuk ke dalam kelas sambil mengejar kiki yang sedang berusaha menghindarinya.
"Biarin wleeee... abis itu pipi apa bakpao sih ngel? Sumpah gue gemes banget hiiii" jawab kiki sambil terus meledek angel.
"Kikiiiiiiii!!!!!!!" jawab angel sambil berusaha mencubit kiki.
Ah tiba-tiba aku terpikir sesuatu dari tempat duduk ku sambil memperhatikan mereka yang masih bercanda berdua, "hahaha angel angel. Kalian berdua tuh lucu banget deh dari awal kenal. Kiki yang suka ngeledekin dan angel yang selalu menanggapinya dengan sok sok cemberutnya yang mungkin bikin kiki makin senang menjahilinya hahaha"
Tak lama, kinan datang dengan zada. Dan duduk didepan kursiku.
"Sof, lo kenapa?" tanya kinan.
"Eh kinan. Darimana lo baru dateng?" kataku malah nanya balik.
"Eit ditanya kok malah nanya balik. Gue gak abis dari mana-mana kok. Gue tadi kesiangan doang dan kebetulan tadi ketemu zada dijalan jadi bareng deh. Eh lo belum jawab pertanyaan gue, lo kenapa?" jawab uti heboh.
"Itu tuh. Gue lagi merhatiin angel dan kiki yang makin hari makin deket aja hahaha udah gitu kiki makin sering ngeledekin angel. Lucu banget deh mereka hahaha" jawabku sambil ketawa-ketawa sendiri.
"Eh iya baru sadar gue mereka lagi bercanda berdua gitu hahaha. Kayaknya rencana kiki bakal 100% mulus deh sof. Ohiya, nanti malem jadi kan?"
*****
Belum sampe dikonfil nih, masih panjang banget ceritanya. Eh iya jangan lupa divote yahh!
See yaa♡
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Him Go
RomanceHai guys! Lagi iseng aja bikin ini. Semoga engga ngebosenin yaaa hehe. Enjoy my first story ;)