• 1 •

32 10 0
                                    

" DAEUN " teriak seorang perempuan dengan rambut agak kecoklatan menghampirinya dengan senyum sumringah, Daeun hanya menoleh dan tersenyum lebar.

Perempuan itu duduk disamping Daeun sambil memberikan satu kotak susu coklat kepada Daeun, Daeun menerimanya dan  berterimakasih. Perempuan yang duduk disamping Daeun adalah Park Jeha teman sebangku sekaligus sahabatnya.

Mereka mulai berbincang-bincang seputar kegiatan mereka, tak lama kemudian terdengar speaker sekolah berbunyi menandakan akan adanya pengumuman yang akan disampaikan.

" Selamat pagi anak anak semoga kalian dalam keadaan sehat selalu, teruntuk murid diharapkan berkumpul di aula sekolah untuk mengumumkan siapa saja anggota osis yang baru, kami tunggu di aula sebelum jam 7. Terimakasih "

Daeun dan Jeha yang mendengarnya langsung berjalan ke aula sekolah.

Di aula sekolah terlihat banyak murid-murid yang sudah berbaris rapih sesuai kelasnya masing masing, Daeun dan Jeha juga ikut bergabung dibarisan kelas mereka.

Jam menunjukan pukul 7 dan guru sudah mulai terlihat berjalan ke depan mereka semua.

Pak Siwon selaku kepala sekolah mulai berbicara dengan mic yang ada ditangannya.

" Baik murid-murid, hari ini bapak akan mengumumkan beberapa orang yang akan menjadi bagian dari osis. Ketua osis adalah Kim Doyoung, wakil osis adalah Mark Tuan, sekretaris osis adalah Jung Daeun dan bendara osis adalah Park Jeha, selamat untuk kalian semua yang terpilih menjadi anggota osis "

Semua orang yang ada disana memberikan tepuk tangan, Daeun dan Jeha sangat senang karena mereka diterima menjadi bagian dari anggota osis. Mereka memang mendaftarkan diri sebagai osis setelah akhir tahun kemarin.

Selesai pengumuman murid-murid mulai kembali ke kelasnya masing-masing kecuali anak osis, mereka disuruh untuk segera keruang osis.

Saat mereka berdua tiba disana, ruangan sangat ramai bahkan sebagian guru juga ada disana.

Setelah perkenalan, guru guru juga menyampaikan apa saja tugas tugas osis,  dari tugas ketua osis sampai bendahara sudah di sampaikan, mereka kembali ke kelasnya masing-masing.

Di lorong sekolah, Jeha tiba-tiba membuka pembicaraan " Daeun, lo liat gak tadi ketua osis nya? Doyoung anak basket juga bukan si? "

" Gak tau deh gue, lo jangan tanya-tanya gue tentang cowok gue gak bakal tau " Daeun memutar bola mata malas dan berjalan lebih cepat ke kelas.

-Vieterritoy-

Di kantin, Daeun dan Jeha duduk bersama teman-teman lainnya.

" Lucas bacot banget " Somi yang mulai jengkel akan sikap Lucas bersiap untuk memukul Lucas dengan sendok yang ada di meja.

" Gue cuma bilang Somi suka sama Taeyong doang, lo nya aja yang baper yeu " Lucas memeletkan lidahnya pada Somi.

" Ribut terus aja sampe gue mati kelaperan, buruan ah pesen gue laper ini " Ucap Dongpyo kesal.

" Itu si Lucas mulai mulu "

" Nyadar, elo yang baperan juga " sahut Lucas tidak mau kalah.

" STOP, gue laper mau pesen. Lo semua gue pesenin sama kaya pesenan kemarin " Dongpyo menarik tangan Daehwi menjauh dari meja.

Setelah kepergian Dongpyo dan Daehwi tidak ada lagi percakapan diantara mereka semua. Mereka hanya memainkan ponsel mereka dan menunggu sampai makanan datang.

Love Struggle || Kim DoyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang