• 3 •

22 10 1
                                    

" Punya dia biar saya aja mba yang bayar " Daeun membalikan tubuhnya dan menatap laki-laki dibelakang nya.

" DOYOUNG " Teriak Daeun.

Doyoung hanya tersenyum dan menatap Daeun. Daeun hanya bisa terpaku, bagaimana bisa orang yang jelas-jelas belum kenal sudah seperti orang yang saling mengenal?

Doyoung mengeluarkan kartu debitnya dan memberikannya ke mba kasir. Daeun benar-benar berterima kasih, sebenarnya dia juga merasa tidak enak tentang hal itu tapi apa yang harus dia lakukan jika saja Doyoung tidak membayarkan semua makanannya?

Mereka berdua berjalan keluar dari supermarket dan duduk di kursi depan supermarket.

" Doy nanti duit lo gue ganti deh "

" Santai aja kali, gak diganti juga gakpapa. Oh iya, lo kesini sendirian? Jalan kaki? "

" Iya, emang kenapa? Lagian rumah gue deket kok dari sini " Daeun tersenyum sampai deretan gigi nya kelihatan.

" Gue anterin aja yuk, udah malem gini gak baik cewek pulang sendirian " Tawar Doyoung.

" Gak usah lo pulang aja, gue balik sendiri aja nanti gue ngerepotin elo lagi, lagian rumah gua deket " Tolak Daeun.

" Gak ada penolakan, ayo " Doyoung menarik tangan Daeun dan mengajak nya ke arah parkiran motor.

Daeun hanya bisa pasrah akan sikap Doyoung, dia menaiki motor ninja yang sudah di naiki oleh pemiliknya.

Motor Doyoung perlahan sudah mulai pergi meninggalkan supermarket, dalam waktu beberapa menit motor Doyoung sudah berhenti tepat di depan pagar hitam.

Didepan rumah ternyata ada papa yang sedang duduk sembari meminum secangkir kopi nya. Papa melihat kearah Doyoung dan Daeun.

Daeun hanya bisa diam terpaku melihat papa nya yang duduk di depan rumah. Daeun turun dari motor Doyoung.

" Makasih buat tumpangannya " Daeun tersenyum kaku karena papa nya dari tadi melihatnya.

" Sama-sama, sana masuk gue pulang ya " Pamit Doyoung.

Saat Doyoung ingin melajukan motor nya terdengar suara papa yang tiba-tiba memanggil mereka berdua.

" DAEUN, AJAK PACAR KAMU MASUK DULU SINI "

Daeun terkejut akan omongan orang tua nya itu dan menatap Doyoung ternyata Doyoung juga sudah menatapnya dari tadi.

Papa menghampiri mereka. " Nama kamu siapa? Kamu pacarnya Daeun kan? " Tanya papa.

" Halo om, nama saya Doyoung tapi maaf om kita berdua cuma temenan doang kok " Doyoung tersenyum sambil agak menundukan kepalanya.

" Oh Doyoung, ayo masuk dulu " Ajak papa.

Doyoung mengangguk dan mengikuti papa kedalam rumah, Doyoung juga menarik tangan Daeun supaya ikut bersama nya.

Didalam rumah terdapat Jaehyun yang sedang duduk di sofa sembari menonton tv. Mendengar ada yang membuka pintu, Jaehyun menoleh kearah mereka.

" Wih ada Doyoung " Ucap Jaehyun sembari berdiri dan menghampiri mereka.

" Kamu kenal Jae? Ajak Doyoung duduk dulu, papa mau ke dalem sebentar dan Daeun kamu kasih Doyoung minum " Suruh papa setelah itu ia pergi ke toilet.

" Ada apa ni? " Curiga Jaehyun.

" Hah? " Jawab Doyoung dan Daeun secara bersamaan.

" Pasti ada sesuatu ni " Jaehyun melihat ke arah tangan mereka berdua yang sedari tadi berpegangan.

Love Struggle || Kim DoyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang