• 2 •

25 9 1
                                    

" ANTERIAN ADEK GUA PULANG DONG, SEKALIAN SAMA LO "

" HAH? ANTERIN ADEK LO PULANG? "

" IYA, tuh sana buruan " Jaehyun mendorong pelan tubuh Daeun.

Daeun yang mulai pasrah dan akhirnya berjalan kearah Doyoung.

" Mau pulang bareng? " Tanya Doyoung.

" Bang Jaehyun ini gimana huhu " Batin Daeun.

" O-oh, a-anu " Jawab Daeun gugup.

" Disuruh Jaehyun kan? Gue tau kok. Yaudah yuk "

Doyoung menaiki motornya tapi tidak dengan Daeun. Motor Doyoung itu motor ninja, jadi Daeun lumayan kesusahan buat naik.

" Bisa gak? Pegangan di pundak gue aja, ni " Doyoung agak memiringkan badannya supaya pundak nya bisa membantu Daeun untuk naik.

Daeun mencoba untuk menaiki motor Doyoung. Untuk yang ke 3 kalinya akhirnya Daeun bisa naik ke motornya.

" Mau pegangan? "

" Enggak, makasi "

Motor Doyoung mulai jalan kearah luar sekolah.

Dipertengahan jalan Doyoung berbicara menanyakan sesuatu.

" KEKAFE DULU MAU GAK? "

" TERSERAH ELO AJA "

Mereka emang teriak-teriakan karena suara angin, motor, mobil di tambah Doyoung pake helm jadi gak bakal kedengeran. Doyoung membelokan motornya ke arah kafe sebrang jalan.

Ini salah satu kafe favorite Doyoung, biasanya dia bakal bawa orang yang dia sayang buat dateng ke kafe ini. Tapi kali ini dia bawa Daeun, orang yang bahkan belum saling kenal satu sama lain.

Doyoung memberhentikan motornya tepat di depan kafe.

Mereka berdua turun dari motor dan masuk ke dalam kafe, di dalam kafe mereka mencari tempat yang kosong dan duduk disana.

" Mau ngapain ke kafe? Katanya lo ada acara keluarga "

" Emang ada, gue nanti tinggal kesana doang. Lo mau pesen apa? " Doyoung mengalihkan pembicaraan.

" Samain aja kaya lo " 

" MBAK! " Doyoung melambaikan tangannya kepada pelayan. Pelayan itu menghampiri dan mencatat pesanan mereka, setelah mencatat pelayan itu pergi meninggalkan mereka berdua.

Keadaan sekarang benar-benar canggung. Doyoung yang hanya duduk memainkan ponsel nya begitu juga dengan Daeun.

" Doy lo belom jawab pertanyaan gue yang tadi loh, mau ngapain emang kita ke kafe? " Ucap Daeun membuka pembicaraan.

Doyoung terdiam dan menarik nafas dalam-dalam lalu menjawab " Gue udah lama gak kekafe ini, jadi gue ngajak lo " Daeun hanya mengangguk.

Tak lama pesanan mereka datang. Doyoung hanya memesan kopi begitu juga dengan Daeun.

" Lo gak mau pesen makan hm? " 

" Enggak gue udah kenyang "

" Oh yaudah " Doyoung lanjut memainkan ponselnya sedangkan Daeun dia sudah jengkel akan sikap Doyoung.

" Kenapa dia gak anterin gue pulang dulu, baru kesini lagi abis acara keluarganyaaa. Mamaaaa ini gimanaaa huhu " Batin Daeun.

" Doy gue mau pulang, nanti bang Jaehyun ngamuk kalo gue belom ada di rumah " Daeun berusaha membuat matanya memelas.

Doyoung yang melihatnya hanya tersenyum dan mengacak rambut Daeun. Daeun membenarkan rambutnya, dan mereka pergi keluar kafe dengan secangkir kopi di genggaman masing-masing.

Love Struggle || Kim DoyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang