❤️ chapter 16 ❤️

2.3K 264 54
                                    

"lah bang Taeyong gak ikut?"tanya Jaemin melepaskan masker yang menutupi wajahnya dan duduk di depan Rani.

Keduanya bertemu di salah satu cafe yang dulu juga sering mereka kunjungi semasa sekolah.

"Ya kerja lah, ini jam berapa"jawab Rani.

"Kok sewot"

"Hehehe, terus Lo sampai kapan ada di indo?"

"Besok juga gue udah balik, gue sama yang lain cuman libur 3 hari"

"Terus kenapa balik ke Indo? Emangnya gak capek Jaem?"

"Ya capek lah, tapi gapapa lah sekali sekali. Gue tuh ya awalnya mau bikin kejutan sama Lo waktu Lo lagi di wisuda eh tau tau pesawatnya malah delay yaudah gagal dong"

"Hahaha lagian Lo ada ada aja sih, gak usah datang juga gapapa kali. Gue juga tau Lo sibuk"

"Yaelah santai aja, sejak kapan Lo jadi gak enakan gini sama gue. Gue gak bakalan ingkarin janji gue sama Lo Ran, gue bakalan tetap jadi Jaemin yang Lo kenal, gue bakalan selalu ada buat Lo, Lo gak usah khawatir dan takut kehilangan gue"ujar Jaemin menaik turunkan alisnya dengan Pede sambil tertawa.

"Gue tadi tuh udah mau terharu loh, dengar kalimat akhir Lo gak jadi terharu gue"ujar Rani memutar bola matanya malas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gue tadi tuh udah mau terharu loh, dengar kalimat akhir Lo gak jadi terharu gue"ujar Rani memutar bola matanya malas.

"Hahaha. Oh iya gimana ceritanya Lo bisa berantem sama si Caca?"tanya Jaemin yang kembali ke mode seriusnya.

"Udah lewat kali Jaem, gue juga gak ada ketemu tuh anak lagi. Gue juga udah lulus"

"Tetap aja Lo hutang cerita sama gue buruan"

Rani menceritakan bagaimana dirinya bisa akhirnya berkelahi dengan Caca, mantannya Jaemin itu.

Mulai dari dirinya yang memergoki Caca yang mencoba meyakinkan temannya bahwa dia adalah mantan Jaemin, Rani hanya takut itu akan mengancam karir sahabatnya itu.

"Yaelah Ran, lain kali jangan gitu daripada Lo yang ujung ujungnya sakit"

"Lagian gue gak ngerti kenapa bisa Lo pacaran sama si Caca"

"Heh kutu kumpret Lo yang jodohin gue sama dia, Lo bilang dia suka sama gue"

"Ya kan gue cuman menyampaikan apa yang dibilang dia sama gue"

"Dasar Lo"





















✨✨✨





Mark menggandeng tangan Nadinda masuk ke dalam salah satu cafe.

Hari ini dia ada jadwal manggung di cafe tersebut dan karena acaranya tidak berlangsung lama makannya Mark dengan sengaja membawa Nadinda sang pacar untuk ikut.

Mr. BaskaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang