5.Fifth Revenge

920 53 7
                                    

Vote itu gratis Borr!!

Vote itu gratis Borr!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hospital

Pagi Harinya Hanna dan Jong-il berada di ruang rawat Taehyung,dengan posisi Hanna yang berdiri menghadap jendela dan melipat tangannya di dada sedangkan Jong-il berdiri dibelakang Hanna memasukkan dua tangannya ke saku celana

Setelah diperiksa Dokter, Luka Jihoon tidak terlalu serius jadi dia dibolehkan pulang kemarin malam

Untuk Jong-il yang bersamanya itu karena Hanna yang menelfon Jong-il untuk menemani dirinya menjaga Taehyung yang juga belum sadar setelah operasi

"Kau menyukainya Hanna?"Jong-il Masih setia pada posisinya

"Apa maksudmu?itu tidak benar!"berbalik menghadap Jong-il

"Bukankah kau senang jika Taehyung tertembak?Lalu apa ini kau malah membawanya ke rumah sakit?"ucapnya santai namun penuh penekanan

"Apa yang kau pikirkan eohh, aku ingin Taehyung mati ditanganku bukan ditangan orang lain kau paham!?"Hanna berjalan menuju sofa lalu duduk

"Aku pikir kau menyukainya,lalu bagaimana kau membunuh Sun-ji?"masih setia pada posisinya yang menghadap jendela

"Itu mudah"Mengeluarkan smirk andalannya lalu mulai bercerita

Flashback On

Hanna membuka pintu kamar Sun-ji(Ibu Taehyung) lalu duduk dipinggir ranjang dan meletakkan di nakas dekat ranjang

Hanna menepuk pelan pipi Sun-ji yang tengah tertidur, perlahan Sun-ji membuka matanya

"Bagaimana? apa aku mengganggumu Ibu?"mengambil soup di nakas

"Itu tidak benar"mendudukan badannya di ujung ranjang

"Makanlah,aku tau kau belum makan"menyuapi ibu Taehyung

Sun-ji menerima suapan Hanna,disana Sun-ji mengembangkan senyumannya, mungkin karna seneng memiliki menantu baik seperti Hanna?

"Ibu apa disini ada tali?"meletakkan mangkuk kosongnya ke nakas

"Untuk ap?,aku selalu menaruhnya di bawah ranjang"meminum air yang diberikan Hanna

"Owh baguslah, sekarang tutup matamu aku punya kejutan untuk ibu"mengambil tali dibawah ranjang

Sun-ji menuruti Hanna,Dia menutup matanya dan tidak membukanya kalau Hanna yang menyuruhnya

Hanna mengambil kursi yang tadi ia duduki lalu berdiri di kursi tersebut dan mengikatkan talinya pada langit kamar kemudian pada ujung tali Hanna membentuknya seperti lingkaran mungkin?

"Buka matamu"ucapnya dingin dan turun dari kursi

"Apa yang kau lakukan?" Membuka matanya panik

"Bukankah kau ingin menyusul suamimu, lihat aku akan membantumu"-Hanna

"Aku baik bukan?"mengeluarkan smirknya lalu menuntun tangan Sun-ji untuk berdiri dan tiba-tiba menjambak rambut Sun-ji

"Lepaskan,aku menyesal mempunyai menantu sepertimu!!"berusaha mencoba melepaskan tangan Hanna yang menarik rambutnya

"Aku juga tidak berharap kau menganggapku menantumu,kau mengerti?Menjijikkan cih"meludah ke samping

"Apa maumu Hanna, lepaskan ini sakit!!"perlahan mengeluarkan air mata

"Kau tau Choi Hyun Bukan?"menarik rambut Sun-ji lebih keras

"Manager yang dibunuh karna melakukan satu kesalahanhan dimana nuraninmu jalang!!"lanjut Hanna"dan kemudian kau membunuh istrinya,aku putrinya kau tahu!!!"menghempaskan Sun-ji ke ranjang

"Maafkan aku,Tolong jangan bunuh aku,aku akan menuruti keinginanmu, bahkan kau boleh menjadikanku budakmmu"menangis lalu berdiri dan mendudukan tubuhnya di depan kaki Hanna kemudian memohon memegangi kaki Hanna

"Baiklah,sekarang berdiri"Sun-ji perlahan berdiri"sekarang naik ke kursi itu"lanjut Hanna

Sun-ji masih berdiri tidak menurut apa kata Hanna

"Apa ini,kau bilang kau menurut apa kataku, cepat lakukan Kim Sun-ji"Sun-ji perlahan mulai menaiki kursi tersebut

"Pegang talinya"Sun-ji lagi-lagi diam enggan memegang tali"Aku bilang pegang Talinya,apa kau tuli hah"mengeraskan suaranya, Hanna tidak takut kalau Taehyung dengar karena kamar Sun-ji kedap suara

Karna Hanna kesal sia mendorong punggung Sun-ji dengan tangannya alhasil kepala Sun-ji langsung memasuki tali yang membentuk lingkaran tersebut

"Selamat Tinggal Ibuku Sayang"-Hanna

Hanna menendang kursi tersebut dan tali yang menggantung langsung melilit leher Sun-ji

Hanna tersenyum Jahat melihat Sun-ji yang sepertinya susah bernafas dan wajahnya perlahan mulai pucat lalu berakhir tak sadarkan diri

Sebelum Hanna keluar dia membanting barang-barang di kamar Sun-ji,agar terlihat berantakan

Flashback Off

"Pemikiran yang bagus,kau membuatnya seolah-olah bunuh diri"Jong-il berbalik menghadap Hanna dan duduk di sebelahnya

"Aku Tahu"Melipat tangannya di dada lalu melihat wajah Taehyung yang tenang saat tertidur, atau hanya pura-pura tidur?

"Dasar Bodoh Ckk"Hanna masih setia menatap wajah Taehyung

Tidak lama kemudian Taehyung perlahan membuka matanya,Hanna yang melihat itu langsung berdiri dan berjalan ke Ranjang

"Kau sudah merasa baikan,apa perlu aku memanggil dokter?"duduk di kursi sebelah ranjang

"Tidak perlu,aku baik-baik saja"-Taehyung menatap wajah Hanna lekat,apa ini pernikahan yang dipertahankan selama tiga tahun hanya sebatas tinta diatas kertas.

"Ohh itu baguss"mengusap jidat Taehyung lembut

<Ckk Drama macam apa ini, lihatlah kau yang akan mengikuti alurku Choi Hanna>Ucap Taehyung dalam hati

##
Kira-kira kenapa ya sama Taehyung?

Gimana sama ceritanya?
Maafkan Author ya baru up gaes

Vote itu gratis broo
Biasakan untuk vote oke ♥

Untuk beberapa hari ini mungkin author nggak up dulu ya;).

Untuk beberapa hari ini mungkin author nggak up dulu ya;)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Bye Author mau istirahat👋

The Mafia Husband ||KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang