Tanpa berlama-lama lagi..... cekidot
Hana.
Dull..
Set...
###########################################
PyaarrrBelum selesai Aldo meneruskan perkataannya,suara pecahan kaca entah apa itu,terdengar dan sontak langsung mengalihkan perhatian semua orang yang berada disana.
"Niken?!!"
Aldo yang melihat gadisnya berdiri mematung dengan pandangan kosong pun beranjak mendekatinya.
"Kitten, hey....kok disini sih?? Kamu harus banyak istirahat sayang" lembut Aldo ,
Saat akan menyentuh Niken, Niken malah menjauhinya dan itu sukses membuat Aldo marah.
"Pergi" gumam Niken masih dengan pandangan kosong
"Hey, siapa yang pergi sayang?" Sabar Aldo
"Pergi!! Aku mau pergi!"
"No! Sayang!! Tempat kamu dideket aku! Jadi, dimanapun aku berada,disitu ada kamu!" Tekan Aldo
"Biarin aku pergi!"
"NGGAK SAYANG!!! KALO AKU BILANG NGGAK, YA ENGGAK!!" Bentak Aldo
"GUE MAU PERGI!!! BIARIN GUE PERGI BRENGSEK!!!"
Plaaakkk
Dengan napas memburu,Aldo menatap tajam sang gadis! ia tak merasa menyesal telah menamparnya .
Sementara yang berada diruang tamu,semua anak inti KILLER DAN inti SHADOW KEV terkejut saat aldo menampar Niken. Apa ia tak sadar jika Niken saja tak bisa diperlakukan kasar kata dokter.
"Gue malu punya temen kek gitu" gumam Ivan
Divo langsung beranjak menghampiri mereka yang berada didekat dapur.
"Thanks cin, karna Lo gue bisa
Deket kak Aldo "
-batin Stela-"Kerja bagus!! Dengan begini,gue lebih
Bisa dapetin Nissa,dan temen-temen gue
Bisa dapetin mereka!!"
-????-Tanpa banyak bicara,Divo langsung mendekati Niken. Namun Niken langsung menjaga jaraknya.
"Siapa yang ajarin kamu teriak di depan aku kitten?!!" Tekan Aldo
"...."
"Jawab!!"
Niken tak kunjung menjawab,dan Divo pun langsung menggandeng Niken.
"Hikss...jangan sentuh" racau Niken
"Hey...stthhhh....ini Divo Ken, coba liat....nggak papa" ujar Divo menenangkan Niken
Ya...dikarenakan sejak pertama Niken sadar, memang yang keukeuh membujuk Niken agar tenang adalah Divo dan Ivan, jadi Niken mulai tenang dengan kedua pria itu. Karena apa? Mereka memperlakukan Niken sangat baik. Sedangkan yang lain,mereka iba pada Niken namun tak berani mendekat agar Niken tidak terlalu takut.
"Hikss....takutt"
"Hey,udah....kita ke atas ya, kamu harus istirahat" ujar Divo
KAMU SEDANG MEMBACA
POSSESIVE BOYFRIEND [TAMAT] [TAHAP REVISI]
Romance[Completed] " Tolongggg" rengek Nissa "Gak!" Tegas Kevin sedangkan Nissa melotot tak percaya "Kamu udah janji gak bakal ngerengek ke kita!" Tegas Kevin "T-tapi kak..akhhh" "Sakit?" Tanya Kevin dan diangguki Nissa yang sedang memegang lehernya "Why...