Setelah kejadian pagi ini, hubungan mereka tidaklah berubah, masih sama, tidak saling bicara.Bahkan saat dimeja makan, mereka hanya bisa tersenyum formalitas agar orang tua Siwon tidak terlalu khawatir akan hubungan mereka, yang selalu mengira hubungan mereka baik-baik saja.
Dan pagi ini.
Siwon diberikan kejutan oleh orang tuanya, pria berlesung pipi itu terlihat bahagia dan memeluk kedua orang tuanya.
Hanya saja, senyum Siwon langsung luntur saat Mommynya memberikan dua jaket kulit berwarna hitam kepada mereka berdua.
Kyuhyun senang saat menerimanya, sedangkan Siwon terpaksa menerimanya.
"Kalian terlihat sangat cocok saat menggunakannya" mommynya berkata dengan sangat bahagianya, dia bahkan harus mengeluarkan ponselnya untuk mengambil foto mereka berdua.
"Aku akan mengirimkannya pada Leeteuk, dan Kyuhyunie, mulai sekarang, kau naiklah motor bersama Siwonie" Mommynya memberikan helm berwarna pink pada Kyuhyun.
Kyuhyun menerimanya dengan ragu, matanya melirik Siwon yang tersenyum terpaksa.
Dia sangat tau jika Siwon tidak pernah menyukai saran dari mommy dan Daddy-nya jika itu berkaitan dengannya.
"Ok Siwonie, jangan ngebut, hati-hati saat kau membawa calon menantu daddy"
Siwon menghela nafas dan mengangguk, dia memeluk kedua orang tuanya dan mulai menaiki motornya.
Kyuhyun sangat ragu untuk membonceng, hanya saja dia melihat wajah kedua orang tua Siwon menatap mereka dengan penuh harap, akhirnya dia menaiki motor Siwon dan mendengar suara Renjun berbicara pada mommy dan Daddynya.
"Mom, dad, Renjunie juga ingin naik motor bersama Jeno"
"Tidak sayang, kalian masih terlalu kecil" Hangeng langsung menolak dengan lembut saat mendengar permintaan anaknya yang baru berada ditingkat akhir sekolah dasarnya, membuat Renjun mempoutkan bibirnya.
"Tapi, mereka terlihat keren, Renjunie juga ingin seperti itu"
Heechul terkekeh "Nanti saat kalian sudah besar " kemudian Heechul melihat Kyuhyun yang duduk kaku dan tanpa berpegangan dengan apapun saat sudah berada diatas motor "Kyuhyunie, kau akan terjatuh jika duduk seperti itu, peluklah Siwonie agar kau tidak terjatuh"
Kyuhyun ragu, tapi Siwon mengatakan padanya "berpeganglah, kita akan terlambat jika kau tidak mendengarkan mommy" dengan suara enggan.
Akhirnya Kyuhyun melakukannya, dan kemudian Siwon melajukan motornya setelah mereka berpamitan kepada orang tua Siwon.
.
.
.
.
.Siwon membawa motor tidaklah pelan, membuat Kyuhyun harus memejamkan mata dan berpegang erat pada jaket kulit Siwon karena terlalu takut, dia sudah mengatakan pada pria itu agar lebih pelan tapi Siwon tidak mendengarkannya.
Sampai akhirnya Siwon menghentikan motornya "Turunlah"
Kyuhyun menghela nafas lega, akhirnya sudah sampai menurutnya, dia melepaskan pelukannya pada Siwon dan membuka matanya secara perlahan, kemudian dia menatap ke sekeliling, ini bukan area sekolahnya. "Ini... "
"Aku tau, kau naik taksi untuk kesekolah, aku tidak ingin ada yang melihat jika kita berangkat bersama, terutama Jaejoong"
Kyuhyun tercengang, ada sesuatu yang langsung menghantam hatinya begitu kuat sehingga membuat nya merasa begitu kikuk dan mau tidak mau, akhirnya dia hanya patuh dan kemudian turun dari motor Siwon.
"Bisa kau berikan helmnya pada ku?"
Kyuhyun mengangguk, dia mencoba melepaskan pengaman helm tersebut, tapi ternyata sulit.
KAMU SEDANG MEMBACA
GIFT (Wonkyu VER.) END
FanfictionKyuhyun yang bertunangan dengan Siwon, seorang pria yang umurnya setahun lebih muda darinya. 🔞 WARNING! 🔞