Taruhan bola basket

9 5 0
                                    

***

Ting! Suara pesan dari hp rachel.

Rachel mengambil hp disaku seragamnya.

Manusia Es batu

Udah smpe kelas lo?
07.17

Udah
07.18

(Read)
...

"Siapa hel abang lu? "Tanya alisya yang tidak sengaja membaca chatan rachel.

"Bukan"balas rachel singkat sambil menaruh hp disakunya kembali.

Treet...trettt... Bel masuk berbunyi

Beberapa jam kemudian....

***

Treet ..trett..Bel berbunyi lagi menandakan  waktunya pergantian pelajaran kedua yaitu olahraga.

Semua murid kelas X1 Ipa sudah berganti baju olahraga dan berbaris rapi dilapangan sekolah.

"Oke anak anak sekarang waktunya pelajaran bapak,sekarang kita memasuki bab 2 yaitu permainan bola besar ,nanti yang akan kita mainkan adalah bola basket jadi kalian boleh latihan dahulu selama 10menit lalu bapak akan memanggil kalian satu persatu sesuai absen untuk pengambilan nilai.mengerti anak anak?!"jelas pak iqbal sambil memegang stopwatch dan buku catatan ditangan kiri dan kalung pluit yang tergantung dilehernya.

"Mengerti pak"ucap semuanya dengan kompak.

Setelah mendengar penjelasan pak iqbal semua murid XI ipa sibuk latihan begitupun dengan Rachel dan kedua sahabatnya yang juga sibuk latihan bermain bola basket selain saling mengoper satu sama lain mereka juga terus mencoba memasukkan bola ke dalam ring.

10 menitpun berlalu kini waktunya untuk pengambilan nilai ,pak iqbalpun memanggil nama sesuai absen..

---

"Oke, karna nama yang di absen sudah saya panggil semua untuk pengambilan nilai saya ucapkan terima kasih atas kerjasama kalian, kita masih punya waktu beberapa menit lagi kalian boleh gunakan itu untuk melanjutkan permainan atau kembali ke kalas."jelas
Pak iqbal lagi  lalu pergi meninggalkan lapangan.

Sebagian siswa kelas XI ipa ada yang masih menetap dilapangan untuk melanjutkan permainan dan sebagian lagi pergi ke kelas. 

alisya melempar bola ke arah karina yang bersebrangan jauh dengannya.

Karina menangkap bola dari alisya dengan baik lalu karina langsung mengoper lagi ke rachel

"hel tangkep nih"ucap karina sambil melempar bola ditangannya.

Trett.. trerttt...  Bel istirhat berbunyi

Rachel terkejut mendengar suara bel yang cukup keras sampai sampai kehilangan fokusnya sehingga bola itu lolos dari jangkauan tangannya.

rachelpun langsung membalikan badannya melihat kemana arah bola itu pergi. 

Bola itu terus memantul sampai terhenti  di satu tangan kanan cowo berbadan tinggi dengan seragam yang dikeluarkan dan tangan kiri berada disaku celana.

RachElTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang