7. Taehyung Angry

137 20 11
                                    

안녕 semua huhu seneng rasanya bisa ketemu kalian. Mood ku dateng gara"denger lagu BTS yang If You Jungkook. Nah biar gak lama silahkan baca

~Happy Reading~

Jimin masih memperhatikan Yoonsa. Ia masih melihat bagaimana rapuhnya gadis itu. Tapi nama itu terdengar tidak asing di telinganya. Entah dimana ia pernah mendengarnya. Karena lelah menunggu Yoonsa Jimin pun menarik lengan gadis itu hingga jatuh ke pelukannya. Jimin memeluknya. Ia mengeratkan pelukan nya dan menutup matanya seakan menikmati pelukan mereka. Bersamaan dengan tenggelamnya matahari membuat suasana menjadi lebih tenang begitu juga hati Yoonsa. Pelukan yang sudah sekian lama ia rindukan. Apakah Jimin adalah Chim-oppa nya? Tapi kenapa ia melupakan Yoonsa? Dan kenapa ia melupakan kalung yang ia berikan pada Yoonsa? Banyak pertanyaan yang berkecamuk dalam kepala Yoonsa. Setelahnya Jimin melepaskan pelukan nya dengan lembut. Menatap manik mata Yoonsa yang teduh dan sendu. Tatapan itu selalu berhasil menenangkan Jimin. Lalu tanpa aba aba Jimin menempelkan bibirnya pada bibir Yoonsa.

Chu

Setelah 3 detik menempel Jimin mulai melumat bibir mungil nan tipis itu. Ia melumatnya dengan penuh perasaan. Lewat ciuman itu ia mengungkapkan perasaan aneh yang ada di hatinya. Jimin memiringkan kepalanya kekanan dan kekiri menikmati rasa bibir Yoonsa.

'Manis.' Batin Jimin

Jimin menarik pinggang ramping Yoonsa dan menekan tengkuk leher Yoonsa untuk memperdalam Lumatannya. Setelah itu ia melepaskan ciumannya dan melihat wajah syok Yoonsa. Jimin terkekeh melihatnya. Dengan jahil ia kembali mengecup singkat bibir Yoonsa. Namun tiba-tiba sebuah pukulan melayang mengenai Taehyung.

BUGH

"SEKKIYA PARK JIMIN. APA KAU MAU MATI DITANGAN KU,EOH?." Teriak Taehyung

Yap Taehyung sedari tadi mengikuti mereka bahkan ia melihat segala hal yang Jimin lakukan. Ia muak. Sudut hatinya memanas melihat Jimin mencium Yoonsa. Ia tahu tatapan Jimin berbeda dari sebelumnya. Bukan tatapan penuh nafsu tapi tatapan penuh cinta dan kelembutan. Jimin telah jatuh cinta pada Yoonsa dan itu membuat ia marah. Ia tidak rela Yoonsa berpaling dari nya. Jimin yang mendapat pukulan seperti itu. Terkekeh lalu kembali bangkit dan membalas pukulan Taehyung.

"Wae Taehyung-ah. Kau cemburu?." Ujarnya sembari memegang sudut bibirnya yang berdarah.

"Hentikan ini Taehyung-ah." Pinta Yoonsa sembari memeriksa keadaan Jimin.

"Jimin-ah gwenchanayo?." Tanya Yoonsa pada Jimin

"Gwenchana Yoonsa-ya. Ini hanya luka kecil. Tenanglah." Ujar Jimin

"Yak,Dasar wanita jalang. Sekarang kau akan mengerti arti rasa sakit yang dialam gadis yang menjadi korban kami jadi kau ikut aku sekarang." Ujar Taehyung sambil menarik pergelangan tangan Yoonsa dan membawa nya keluar dari rumah pohon. Jimin yang melihat hal itu pun berusaha menghentikan Taehyung.

"Jika kau ingin menghentikanku. Maka kau akan melihat jasadnya besok pagi." Ancam Taehyung

"Aish Sialan Kau Kim Taehyung." Umpat Jimin sembari mengacak rambutnya frustasi.

Sementara di tempat lain. Taehyung mengempaskan badan Yoonsa dengan kasar masuk kedalam mobilnya. Ia memasang sabuk pengaman pada Yoonsa dan mengendarai mobilnya dengan kecepatan di atas rata rata.

"Taehyung-ah." Lirih Yoonsa

Lalu mobil itu berhenti di sebuah jalan dekat hutan. Taehyung melepaskan sabuk pengaman pada Yoonsa dan menyeretnya dengan kasar. Sesampainya di sebuah pondok,Taehyung mengempaskan tubuh Yoonsa dengan kasar ke tembok. Terlihat jelas kilatan kemarahan di mata Taehyung. Lalu ia tertawa bak orang gila. Dan menunjukan smirk nya. Ia mendudukna Yoonsa pada sebuah kursi kayu lalu mengikatnya dengan tali dan menutup mata Yoonsa dengan sebuah kain.

MY 6 PSYCOPATH BOYS {End✔️}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang