Chapter 2

638 47 23
                                    

Diorang pergi ke arah sumber suara.

"HAHAHA MATI LAH SEMUE!!!"- ???
*melihat ???* "X. . . X mungkin!!!"- Hali.
*pandang Hali* "Ye bang Hali?"- ???
"GEMPA!!? APE JADI!!?"- Hali.
"Ouh~ X de pape~"- Gempa.

"Tuh kan, aku kate ape? Die tu pembunuh!"- Fang.
"Kite akan hancurkan die."- Yaya.

Para sahabat elementer langsung menyerang Gempa.

Namun, Gempa lebih pantas mengelak dan menikam Yaya menggunakan pedang tanah, Fang pun langsung menyerang Gempa menggunakan harimau bayang. Dan Gempa menghilang dan muncul di depan Fang, dan langsung menumbuk dada nye. Ying pun beraksi dengan menendang pedang tanah Gempa. Gempa tersenyum sinis dengan mata yang hitam (x de mata) sambil mengeluarkan pisau dari pocket  nye.
Dan. . .

Jleb. . .

Gempa menusuk kepala dan dada Ying, sedangkan Gopal mau lari tapi Gempa sudah ada di depan Gopal dan mematahkan tulang belakang, kaki, dan tangan hingga pengsan.

"Hehehe. . . Siape lagi?~"- Gempa.

Ketika para elementer akan menyerang, Hali mencegah diorang.

"Apehal bang?"- Blaze.
"Aku akan bicara dengan nye."- Hali.

Hali pun mendekati Gempa.

"Siape kau?"- Hali.
"Aku Gempa lah.~"- Gempa.
"Jangan nak menipu!!!"- Hali.
". . . "- Gempa.
". . . "- Hali.
"Baiklah, aku akan berikan petunjuk. . . Tempat dimana dia akan , haus akan balas dendam, dan akan menghancurkan apa pun."- Gempa.
". . . "- Hali.
"Dah, aku x de masa lagi." *keluar dari badan Gempa*- Gempa.
"Gempa!!!" *tangkap Gempa*- Hali.
"Abang Gempa ok x?"- Solar.
"Die ok, sekarang korang antar yang lain ke Hospital, aku dengan Solar akan membawa Gempa ke rumah."- Hali.

Diorang pun melakukan hal yang disuruh.

Rumah. . .

Hali sedang membaringkan Gempa ke sofa.

"Solar, kau periksa CCTV, macam mane sosok tu boleh masuk ke tubuh Gempa."- Hali.
"Baik." *lari ke makmal*- Solar.

Selepas ke makmal, Solar langsung  mencari video CCTV bilik Gempa. Dan melihat sosok hitam merasuki Gempa.

*lari ke Hali* "Bang Hali, tengok ni." *tunjuk video*- Solar.
"X mungkin, die tu kan. . . "- Hali.

Kite ke Hospital. . .

"Dokter, macam mane dengan kawan saye?"- Taufan.
"Diorang x pe, hanya kekurangan darah dan butuh rehat, tapi yang patah tulang akan segera di operasi."- Dokter.
"Terimakasih dokter."- Taufan.
"Dokter, boleh x kitorang lawat diorang?"
"Boleh, tapi jangan bising. Saya pergi dulu ye."- Dokter.

Dokter pun pergi dan para elementer melawat sahabat yang lain.

"Macam mane keadaan korang?"- Taufan.
"Kau tengok macam mane?"- Yaya.
"Ntah, dah lah korang lindungi pembunuh, kan dah cedera korang."- Fang.
"Yaloh, kau dah tengok die membunuh orang lain."- Ying.
"Kenapa lah korang sayang dengan pembunuh tu."- Fang.
"Kenapa korang cakap macam tu hah!?"- Blaze.
"Haah, tu bukan Gempa lah, ta-"- Taufan.
"Ah, sudah lah!!! Baik korang pergi."- Yaya.

Diorang pun pergi.

Bersambung. . .

(Aut R: "Nak tau selanjutnye?"
Aut M: "Sila vote and comment.")

Hilang (BBB Gempa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang