[✓] "𝐃𝐞𝐚𝐫 𝐋𝐢𝐧𝐨".

( ✓ ) 2

“ Maaf , aku tak bisa melindungi mu ,
Ku harap kau akan baik-baik saja ,
Maaf , maaf
Ku berharap kau juga melupakanku ,
Meskipun itu sakit ”

26 Agustus 2019

" Ya sudah jisung-ah , saya berangkat kerja dulu ya , semuanya sudah saya siapkan , makanan ada di meja makan , bajunya ada di lemari pakaian , pokonya semuanya sudah siap ditempat masing-masing ya , sampai nanti "

Jisung hanya membalasnya dengan anggukan dan senyum manisnya.

Ia segera mengunci pintu utama setelah kepergian Nyonya Lee.

Selesai dengan urusannya sama ia segera kembali ke kamar Minho.

' Ceklek —'

Ia masuk dan menutup pintunya kembali.

SRET—

Sama seperti yang dilakukan Nyonya Lee , ia membuka tirai agar yang lebih tua dapat menikmati suasana luar yang indah , walau hanya dari balik jendela.

" Hai kak Minho , nama ku Jisung , aku yang akan jagain kakak hari ini , semoga kakak senang ya "

Tanpa sedikitpun merespon perkataan Jisung  ,

Minho tetap memandang langit biru tanpa suara.

Jisung mengerti.

Ia tahu tentang penyakit ini.

Tetapi ia tidak mengerti cara berkomunikasinya.

" Langitnya indah ya kak "

Lagi-lagi tidak ada respon yang diterima Jisung.

Ia tahu kalau dirinya juga tidak akan dibalas.

Ia hanya mencoba memancing kemampuan bicara Minho.

" Oh iya kak , Kakak tahu gak , tadi malam aku sempet bikin lagu tahu kak , mau dengar gak kak lagu aku? "

Hening

" Yo dah sebentar ya kak aku ambil laptop aku dulu "

Jisung segera berlari ke meja dan mengeluarkan laptop dari tas nya .

Kembali ia hampiri Minho.

" Nih kak lagu aku "

* Lagu diputar

( • Bayangin aja lagunya ceria , tapi liriknya bikin NYESEK )

Lagu terus diputar ,
Tetapi Minho sama sekali tidak menghiraukan Jisung disampingnya dan tetap pada tempatnya dengan kegiatan yang sama.

Jisung tidak menyerah.

Ia berusaha akan membuat suatu perubahan Minho kali ini.

Ia ingin pemuda disampingnya ini sembuh.

Sayang sekali kan masa mudanya dihabiskan oleh berdiam diri seraya memandangi jendela.

*Lagu berakhir

"Gimana kak lagunya? Bagus kan? "

Terus tidak ada respon apapun.

Jisung menarik nafas nya dalam-dalam dan menghembuskannya. perlahan.

"Lagunya ini tuh tentang dua orang yang saling mencintai kak , tapi sayang salah satu pasangannya harus pergi jauh meninggalkan dia pergi dan tidak akan kembali lagi , kasian ya kak "

Kali ini ,
Tiba-tiba saja manik Minho tergerak menatap Jisung dengan tatapan kosong tak berarti.

Jisung juga agak gugup ditatap yang lebih tua seperti ini.