𝚐𝚕𝚞𝚎𝚍 (short story) ✔

glued- 04.

*btw maaf ya gaes kalo ceritanya ga jelas heheh, emang ini tuh ff dramione pertama aku, dulu aku sering bgt bikin ff tapi selalu aku unpub soalnya lama kelamaan males banget update, tapi entah kenapa yang ini tuh beda banget gitu loh, kayak endingnya aja udh ke cetak di otak, jadi langsung jalan aja kalo bikin cerita hehe..

-------

Day 5.

Scorpius dan Draco berjalan menuju asrama Slytherin saat keduanya telah menyelesaikan kelas terakhir nya.

"Sebentar... Kau mendengar sesuatu", Scorpius menghentikan langkahnya, pemuda itu menatap Draco yang juga menatapnya bingung.

Draco menggeleng, kemudian terdengar sebuah suara tamparan dan teriakan walau tak terlalu terdengar jelas.

Kedua pemuda itu membelalak kemudian berusaha mencari sumber suara.

"Kau pikir kau cantik, dasar jalang sialan. Menjauhlah dari Draco dan Scorpius, mereka milik kami"

Sayup sayup mereka bisa mendengar beberapa umpatan kasar yang ditujukan entah untuk siapa.

"Ah sialan, kau beruntung karena kami tidak membawa tongkat, jika kami membawanya aku tak segan segan memberi kutukan padamu, dan ingat baik baik bahwa aku tak takut padamu walau kau seorang pahlawan perang", teriak salah satu murid dengan jubah Hufflepuff nya.

Draco membelalak saat melihat siapa yang sedang mereka pojokkan.

Terlihat disana, Hermione berusaha terlihat tenang walau wajahnya menunjukkan kemarahan yang luar biasa.

"Kalian seharusnya malu, mengejar ngejar seseorang yang bahkan tidak menganggap kalian ada", Hermione menatap tajam tiga orang di depannya.

"Jalang sialan.. ", salah satu dari mereka hendak mendorong tubuh Hermione, tapi sebuah suara menginterupsi mereka.

"APA YANG KALIAN LAKUKAN HUH"

Teriakan Draco dan Scorpius menggelegar bersamaan.

Ketiga murid Hufflepuff itu membelalak terkejut, begitu juga Hermione.

Draco berjalan menuju mereka, lalu tanpa pikir panjang menarik tangan Hermione, membawanya berdiri dibelakangnya.

Tatapan pemuda itu menggelap, marah.

"Hal bodoh apa yang kalian lakukan", ujarnya dengan tenang namun terdengar tajam.

"Drake, kami hanya ingin menyingkirkan nya, kau sangat membenci mudblood ini, ya kan. Kami benar benar muak dengannya yang belakangan ini selalu bersama mu dan juga Scorpius", jelas salah satu dari mereka.

Pemuda itu masih setia menggenggam tangan Hermione, matanya menatap tajam satu persatu murid perempuan didepannya, "Menjauhlah, jangan ganggu dia, seujung jari pun kalian memegangnya, aku tak akan membuat hidup kalian tenang. Dan aku tidak sedang main main dengan ucapanku", suara yang terdengar dingin itu tersirat dengan kemarahan yang amat besar.

Scorpius menatapnya dengan senyuman kecil. Pemuda dari masa depan itu sebenarnya ingin memaki mereka yang menjahati Hermione, tapi melihat Draco yang benar benar marah dan terlihat ingin melindungi Hermione, ia mengurungkan niatnya.

"T-tapi Drake... Kau tak ingat bulan lalu saat kau tidur denganku, kau bilang bahwa kau sangat membencinya, d-dan aku benar benar muak karena ia berusaha merebutmu dariku"

Draco mendengus jijik, pemuda itu kemudian tertawa mencemooh. "Kurasa kau terlalu percaya diri, aku bahkan tak ingat pernah tidur denganmu"

Murid Hufflepuff itu membelalak terkejut, wajahnya memerah karena malu dan marah. "Katakan padaku bahwa kau hanya menjadikannya mainan, iya kan, kau menjadikannya koleksimu"