"Baiklah sekarang waktu pelajaranku telah habis dan sekolah pun usai sekarang kalian boleh pulang dan hati hati saat pulang" ucap Kakashi
"Ha'i sensei!"
"Huuhh akhirnya pulang juga~" ucap Kiba
"Hei puppy ayo cepat!" Seru Shikamaru
"Cepetan puppy dah ditungguin tuh" goda Sakura
"Keterlaluan kau ya!" Seru Kiba
"Hahahaha emosi dia" ucap Naruko
"Gaara mana?" Tanya Sasuke
"Udah kabur duluan paling sama Neji-senpai" ucap Naruko
"Hn"
Sakura, Naruko, dan Sasuke keluar dari kelas dan menuju pintu keluar sekolah seluruh lapangan langsung penuh karena gerombolan para murid entah apa yang terjadi baru saja mobil sport hitam itu datang dan membuat mereka berkerumun seperti semut
'Ck dasar Naruko lama sekali' batin Naruto kesal
"Eh ada apa tuh?" Tanya Sakura
"Entahlah kalau gini gimana Menma-nii mau menjemputku" ucap Naruko
"Ada apa dengan mobil itu? Kenapa mereka mengerubunginya?" Tanya Sasuke penasaran
'Eh itukan?!' Batin Naruko terkejut
"Hmph itu dia" ucap Naruto
Ia keluar dari mobil sportnya dan menemui adiknya seketika para murid perempuan mendekat dan meneriakinya err tampan
"KYAAAAA DIA TAMPAN SEKALI!!"
"KYAAA MANISNYA!!"
"JADILAH PACARKU!!"
'Merepotkan padahal aku sudah pakai masker' batin Naruto
Semenjak dari dalam mobil Naruto lupa memakai maskernya dan saat sampai baru ia ingat memakai masker
"Dia siapa sih?" Tanya Sasuke
"Oww kau cemburu karena ada yang lebih populer darimu?" Tanya Sakura
"Tidak" ucap Sasuke
"Permisi aku harus menemui seseorang sekarang" ucap Naruto
"Kyaaa baiklah demi kau!" Ucap siswi itu
"Silahkan pangeranku"
'Ck menjijikan' batin Naruto
Akhirnya ia menemukan adik cerewetnya dan segera menariknya untuk pulang
"Oi oi kau siapa ha?! Lepaskan aku!!" Seru Naruko
"Hei lepaskan dia!" Seru Sasuke
"Aaa aku tak mau ikutan" ucap Sakura ketakutan
Sasuke ingin menghajar orang itu dengan pukulan mautnya ia selalu belajar seni beladiri bersama kakaknya dan di sekolahnya juga orang itu menangkap kepalan tangan mulus nan putih
"Lepaskan tanganku!" Seru Sasuke
"Setelah kau ingin memukulku kau bilang lepaskan?" Tanya Naruto dingin
'Su-suara ini' batin Naruko
"Oi lepaskan tanganku!" Seru Naruko
"Apa kau lupa dengan kakakmu sendiri Ruko?" Tanya Naruto ia membuka masker yang menutupi setengah wajahnya
"Naruto-nii!?" Seru Naruko teriak
"Ish tak usah teriak begitu telinga kusakit tau!" Seru Naruto
KAMU SEDANG MEMBACA
Trust Me ✔
RomanceSosoknya yang begitu rapat nan dingin ia sudah membuang jauh jauh perasaan itu ia tak ingin terluka lagi Masa lalu itu terlalu kelam baginya dan takkan pernah ia lupakan ini terlalu menyakitkan baginya Namun seorang gadis datang dan ingin memberika...
