Tak butuh waktu lama para anak buah dari atasan itu tumbang dan tersungkur ke tanah kini tinggal dua atasan itu yang belum dikalahkan
"Kalian ingin jalur damai at-"
"Hmph jangan harap kami ingin berdamai denganmu!" Serunya
"Oohh begitu rupanya emm baiklah"
"Mmmmm!!!" Sasuke ingin berbicara sesuatu yang sepertinya penting pada Naruto tapi itu percuma mulutnya masih diperban tubuhnya masih terikat tali dikursi sedari tadi ia berusaha memberontak tapi tak kunjung lepas juga
"Tenanglah teme kau akan bebas setelah ini" ucap Naruto
"Hoo~ kau sangat mengkhawatirkannya"
"Apa kau err kekasihnya?"
"Lalu kenapa kalau aku kekasihnya?"
"Apa kau benar benar mencintainya?"
"Sepertinya tidak biar aku saja yang menggantikan tempatmu okay?"
"Ck bermimpilah kau bajingan! She is mine forever!!" Seru Naruto
'Forever!?' Batin Sasuke terkejut
"Whooaa tenang kawan jangan marah dulu"
"Begini kawan aku ada dua pilihan"
"What is that?" Tanya Naruto
"First kau harus memberitahu segalanya pada kami termasuk harta dan perasaanmu padanya and second jika kau menolak maka jangan harap kau bisa melihatnya lagi"
"Kau pilih yang mana kawan?"
"Aku pilih pilihan ketiga" jawab Naruto
"Wait tidak ada pilihan ketiga"
"Tentu saja ada yaitu memBUNUH KALIAN!!!" Seru Naruto
Pedangnya mulai mengayun kearah dua atasan itu sementara mereka berusaha menghindar dari shinigami yang berwujud manusia yang kini berada di hadapan mereka sekarang
Swuusshh swuuusshh
Hingga merekapun terpojok disudut tembok kini Naruto tersenyum kepada mereka layaknya psikopat ia tak sabar menyiksa tubuh mereka walaupun pedangnya kini tumpul tak apa yang penting bisa melukai dan menggores kulit itu bukan?
"Jangan apa apakan mereka!!" Seru seseorang dari atas Naruto langsung menengok keatas untuk melihat seseorang yang berteriak padanya
'Seorang gadis huh?' Batin Naruto
Gadis itu turun dari atap dan menghadap pemuda yang ada dibawahnya ia mengacungkan pedangnya pada pemuda itu walaupun ada sedikit rasa takut dibenaknya bagaimana tidak? Sedari tadi ia mengawasi dari langit langit mansion itu ia melihat pemuda itu menghabisi seluruh temannya tanpa sisa siapapun yang menghalanginya pasti tumbang seketika belum lagi dalam waktu singkat ia sudah menumbangkan lebih dari 20 orang dalam waktu 5 menit
"Gadis kecil aku tak punya urusan denganmu" ucap Naruto
"Lawan aku dulu baru dekati mereka!"
"Baiklah aku akan melayanimu nona" ucap Naruto
Naruto dan gadis itu bersiap dengan kuda kuda yang kokoh pedang mereka siap menebas tubuh lawan gadis itu maju duluan menerjang Naruto dan yang diserang hanya santai santai saja ini sama seperti melawan Sasuke dulu
Sring sring
"Ck lawan aku!" Serunya gadis itu kesal karena sedari tadi lawannya hanya menangkis tidak membalas serangannya sama sekali
"Hn"
Zraaasshh ctank!
Pedangnya terlempar dan kini menancap pada dinding mansion itu kini ia mulai ketakutan pemuda pirang itu semakin mendekat 'menakutkan' itulah pikirannya pada pemuda yang dihadapannya saat ini tatapan seram, wajah yang mengerikan, suara pedang yang tergesek oleh lantai semakin mendukung penampilan shinigaminya para kedua atasan itu semakin ketakutan bahkan mereka hampir pipis dicelana shit mereka lupa membeli popok dewasa agar sewaktu waktu kalau bocor kan ada yang nampung BWAHAHAHA😂😂😂
KAMU SEDANG MEMBACA
Trust Me ✔
RomanceSosoknya yang begitu rapat nan dingin ia sudah membuang jauh jauh perasaan itu ia tak ingin terluka lagi Masa lalu itu terlalu kelam baginya dan takkan pernah ia lupakan ini terlalu menyakitkan baginya Namun seorang gadis datang dan ingin memberika...
