"Kenapa Sasuke? Kau tertarik padanya? Aku bisa membuatmu lebih dekat dengan CEO muda nan tampan itu" ucap Itachi
"He? Bukannya ia sudah punya kekasih?" Tanya Sasuke
"Kekasih? Benarkah? Wah cepat sekali" ucap Mikoto
"Kau telat Sasuke"
'Ck kenapa lagi ini perasaan apa ini?' Batin Sasuke
.
.
.
'Aku penasaran dengan gadis itu kenapa setiap aku mendekatinya ia selalu memerah? Apa aku membawa hawa panas?' Batin Naruto
Krrrr krrrr
"Haha dasar kau selalu manja seperti kucing ras tapi saat bertemu yang lain seperti anjing liar" ucap Naruto
"Naruto!! Ayo turun dan makan!" Seru Kushina
"Iya kaa-san" ucap Naruto
Naruto keluar dari kamarnya dan menuju lantai bawah untuk makan bersama
"Mana Menma-nii?" Tanya Naruto
"Oh dia sedang dikamar sibuk mengemas baju" ucap Minato
"Hmm? Memang ia mau kemana?" Tanya Naruko
"Aku mau ke London kenapa" ucap Menma
"Untuk?" Tanya Naruko
"Tentu saja menjalin kerja sama perusahaan diluaran sana memang mau apalagi? Liburan?" jawab Menma
"Yak aku kan tanya saja!" Seru Naruko
"Yare yare"
"Dan kau harus ikut Naruto!" Seru Menma
"Huh?"
"Kau harus membantuku disana"
"Kenapa aku ikut? Apa kau tak bisa sendiri? Lagipula kan ada sekretarismu"
"Naru kalau ada yang minta tolong kau harus membantu nak mengerti?" Ucap Kushina
"Iya iya lalu kapan perginya?" Tanya Naruto
"Hari Sabtu nanti" ucap Minato
"Oh baiklah tou-san tak ikut?" Tanya Naruto
"Tidak tou-san akan mengurus perusahaan disini" ucap Minato
"Ya sudah"
.
.
.
KHS
"Jadi Naru-nii bakalan pergi lagi" ucap Naruko dengan nada sedih
"Hn begitulah lagipula hanya seminggu" ucap Naruto santai
"Sehari saja itu lama apalagi seminggu huh nanti siapa yang membantu prku?" Tanya Naruko
"Kan ada Sai" ucap Naruto
"Huh Sai-senpai itu lagi sibuk jadi tak terlalu bisa membantuku" ucap Naruko
"Lalu kan ada si teme" ucap Naruto
"Teme?"
"Iya teme ah Sasuke maksudku sudahlah kau masuk kelas sana"
"Baiklah"
Naruko masuk ke kelas dan disana sudah ada Sasuke, Sakura, dan Kiba
"Hm mana Gaara?" Tanya Naruko
"Gaara agak telat mungkin" jawab Kiba
"Ooohh"
"Kau kenapa Sasuke? Sedari kemarin wajahmu jutek banget" ucap Sakura
KAMU SEDANG MEMBACA
Trust Me ✔
RomanceSosoknya yang begitu rapat nan dingin ia sudah membuang jauh jauh perasaan itu ia tak ingin terluka lagi Masa lalu itu terlalu kelam baginya dan takkan pernah ia lupakan ini terlalu menyakitkan baginya Namun seorang gadis datang dan ingin memberika...
