|E P I L O G : Side Effect •365days•|

95 16 7
                                    

~♡~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~♡~

Langkah kakinya membelah lorong bernuansa putih tersebut. Wangi obat obatan menusuk hidung,  dirinya membawa dua gelas air di tangannya

Ia menyodorkan salah satu gelas tersebut kepada pria yang setia menunggu di depan ruang operasi

"Minumlah,  tenangkan diri mu hyung" kata Lino sambil menyodorkan gelas tersebut kepada Brian

Brian mengambil gelas tersebut,  meneguknya sampai habis,  dirinya teralu lemas saat ini, mengingat sang adik dalam masa kritisnya

—Flashback

"PETER!! TOLONG BANGUN LAH ADIKKU!!" teriak Brian saat Jisung menutup matanya

Brian menangis,  dirinya pasrah karena tak satu pun ada kendaraan yang lewat

"Ya Tuhan.. Selamatkan lah nyawa adik hamba,  berikan ia kesempatan hidup agar hamba bisa meminta maaf kepadanya" doa Brian di sela sela tangisnya

"Aku harus membawanya ke rumah sakit" kata Brian pada dirinya sendiri penuh tekad

Ia menaikkan badan sang adik di atas punggungnya,  mengendong nya menyusuri jalanan yabg di terangi lampu jalan berwarna orange

Brian kembali putus asa,  pasalnya jalan tersebut cukup panjang untuk sampai ke rumahnya,  ia harus mengambil mobil dahulu untuk kerumah sakit

Tapi sebuah harapan kembali muncul dalam dirinya tatkala sinar lampu mobil yang mendekat dari arah yang berlawanan

Brian melambaikan tangannya kepada mobil putih yang melaju kearah nya,  mobil tersebut berhenti di depan mereka,  pemilik mobil keluar wajahnya tampak khawatir

"Ada yang bisa saya bantu?  Dan kenap-- jisung?!" orang tersebut ternyata mengenali Jisung

"Adikku baru saja kecelakaan dan tidak ada yang mobil yang lewat hanya kau saja,  tolong bawa bawa kami ke rumah sakit sekarang" jelas Brian

Pengemudi tersebut langsung mempersilahkan Brian duduk di kursi penumpang bersama Jisung yang tak sadarkan diri

Mobil tersebut melaju dengan cepat menuju rumah sakit,  "terimakasih atas tumpangannya,  kau mengenal adikku ya? Siapa nama mu?" Brian membuka suara

"Tidak masalah,  aku ini kakak kelas dari jisung aku dekat dengannya,  nama ku lee minho teman teman ku memanggil ku lino" jawab Lino si pengemudi mobil tersebut

"Sekali lagi ku ucapkan terimakasih" kata Brian,  dirinya beralih pada Jisung mengusap surai kecokelatan yang basah karena darah yang mengalir dari kepalanya

"Bertahanlah kumohon" ucap Brian lirih,  Lino pun bisa mendengarnya

Tanpa sepengetahuan Brian,  Lino menitikkan airmatanya sepanjang jalan,  melihat kondisi teman sekaligus adik kesayangannya terkapar tak berdaya

Side Effect || •365 Days•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang