Possessive Ceo (Hiatus)

SEMBILAN

Hi! Hi! Hi! Jodoh soobin comeback xixixi.

Hari ini aku up.

Pada nungguin yakannn??.....

Udah berapa hari aku ga up-nya?

Maap banget nihh kemaren kemaren aku ga up.

Cuaca minggu ini mendukung banget buat...

Tidur.. hahaha.

HAPPY READING!!!!!

ㅎㅎㅎ

Utamakan vote sebelum membaca!

By by...

•••••

Devan menatap Rachel yang sedang melihat ke arah kaca luar mobil. Canggung banget borr batin Devan.

"Ekhem"

Rachel yang mendengar deheman dari sampingnya langsung menoleh ke arah Devan.

"Ada apa pak?"

What the?? Gua dipanggil 'pak' sama Rachel,setua itukah gua!!. - kesal batin Devan.

"Hem? Gada ko"

Mendengar ucapan Devan ,Rachel hanya mengangguk.

"Chel?"

"Iya pak"

"Jangan panggil pak ,saya tak setua yang anda kira"

Rachel bingung menatap ke arah Devan yang sedang fokus mengemudi.

"Lah kan bapak temennya papa, terus pemilik sekolahkan?" Ucap Rachel polos.

Ternyata aku tak salah lihat waktu itu. Batin Devan.

"Tapi saya masih muda Rachel"

"Oh yaudah om aja" santai Rachel menyenderkan kepalanya pada bangku mobil.

Devan mendengus mendengar ucapan Rachel .apa apaan om? Berasa pedo gua.

"Iyadah terserah bocil" gumam Devan.

Rachel langsung menoleh dan melotot ke arah Devan.

"APA? OM BILANG GUA BOCIL!" Teriak Rachel.

Devan yang mendengar teriakkan Rachel langsung menoleh dan terkekeh sinis.

"Jangan berkata kasar Rachel" dingin Devan.

Mendengar ucapan dingin dari Devan,ia langsung menunduk dan mengepalkan tangannya.

Kenapa dada gua sakit ngedenger ucapan dingin dari om Devan. Batin Rachel.

"Maaf" cicit Rachel. Devan langsung menepikan mobilnya dan langsung memangku Rachel di paha milik Devan.

''stttt... Udah" mengelus pundak Rachel guna menenang isak tangisannya.

Ntah sadar atau tak sadar Rachel langsung memeluk tubuh atletis milik Devan.

Devan yang mendapat pelukan mendadak pun terkejut dan membalas pelukan Rachel tak kalah erat. Dan menenggelamkan kepalanya diceruk leher Rachel.

Nyaman. Itulah yang di rasakan mereka berdua.

••••vote••••

Akhirnya mobil yang ditumpangi mereka berdua telah sampai di mansion milik keluarga Winata.