Turn Back Time °•Kang Taehyun•°

5 February again!?

Vote dulu yukk!
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

   Sudah sebulan lebih setelah kasus kematian seorang Wang Yerin. Dan pengawasan Taehyun pada Melody pun terlepas. Taehyun yang biasa nya membela sekarang hanya diam saja. Melody pun juga semakin menjadi pendiam dan jarang tersenyum. Teman teman nya pun heran kenapa Taehyun berubah. Karna belum ada yang tau kalau akan terjadi pembunuhan. Kecuali seorang pelaku dan satu orang terdekat Taehyun yang tiba tiba tau. Identitas nya masih di tutupi di Chapt ini.

    Kurang beberapa hari lagi ulang tahun Taehyun. Itu yang di khawatirkan Taehyun. Takut kehilangan lagi. Kenapa orang yang ia cintai selalu meninggal pada ulang tahun nya? Dan kenapa banyak kasus pembunuhan?.

2 hari kemudian

    Hari ini Taehyun hanya berjalan menelusuri taman kota Seoul. Menikmati udara siang menjelang sore. "Taehyun ahh ayo main ke rumah" ucap seseorang di belakang Taehyun. "Yeonjun hyung kau tak kan kemana mana kan?" Tanya Taehyun tiba tiba. "Maksud mu apa hmm?" Tanya Yeonjun. Taehyun menggelengkan kepala nya. "Kau tidak pulang?" Tanya Yeonjun lagi. "Nanti saja" jawab Taehyun. "Kudengar kau dan Melody ber ulang tahun di hari dan bulan yang sama" ucap Yeonjun menyandar kan punggung nya di sandaran kursi. "Entah aku baru tau" jawab Taehyun.

    "Taehyun shi" ucap seseorang di belakang mereka. Yeonjun dan Taehyun berbalik melihat siapa pemilik suara tersebut. "Baiklah aku pulang dulu kalian jalan jalan dulu" setelah mengucap kan itu Yeonjun langsung pergi meninggal kan Taehyun berdua dengan Melody.

"Taehyun ahh"

"Hmm?"

"Sengilchukha hamnida!"

Taehyun hanya menatap Melody dan tersenyum. "Gomawo Melody. Dan selamat untuk mu juga" Melody hanya mengangguk sebagai respon. "Taehyun shi " Taehyun menoleh ke arah Melody. "Kau panggil aku dengan sebutan 'shi'?" Tanya Taehyun. Entah kenapa Melody merasa gugup. "Emm maaf kalau aku langsung memanggil mu dengan sebutan itu" ucap Melody sambil menunduk.

"Ani, ku dengar kau ulang tahun hari ini juga?"

"Mm, nde"

"Ayo pulang!"

   Melody hanya mengangguk dan mengikuti Taehyun dari belakang. Taehyun hari ini berusaha untuk menyelamat kan dua nyawa saat ini. Hingga sampai di rumah, Taehyun langsung membuka pintu.

"SENGIL CHUKA HAMNIDA!!"

Taehyun dan Melody terkejut melihat semua yang di dalam rumah Taehyun. "Selamat ulang tahun kalian berdua!!" Pekik Yeonjun dan Beomgyu. "Besok aku traktir deh aku gak bawa uang" ucap Soobin. "Yeyy di traktir Soobin hyung!" Pekik Kamal. Karna Taehyun terlalu senang mungkin hingga lupa bahwa dia harus menyelamat kan Melody dan Yeonjun dari kematian. "Sudah sudah ayo kita tiup lilin dulu baru makan bersama" ucap ibu Taehyun.

    Semua bergembira tapi kecuali Soobin. Taehyun melihat Soobin seperti tak mengenali tempat. "Hyung kau kenapa?" Tanya Taehyun. "Taehyun? Ani tak apa" jawab Soobin. Mereka melanjut kan acara makan makan bersama mereka. Hingga mereka tak sadar bahwa ada yang mengawasi.

•••

    Berjalan bersama dan bergandengan tangan dengan suasana canggung. "Taehyun shi apa ini tidak berlebihan?" Tanya Melody mungkin dia tidak nyaman. "Ani, begini lebih baik" ucap Taehyun. "Taehyun ahh kau tetap teman ku kan?" Tanya Melody tiba tiba. "Maksud mu apa hah?" Taehyun bertanya balik. "Kita tetap teman kan?" Tanya Melody lagi. "Tentu saja kita teman, kalau mau yang lebih juga tak apa" Melody otomatis memukul lengan Taehyun.