Get off from my sister

144 19 6
                                    


So hyun tak percaya dengan apa yang dilihatnya saat ini. Bagaimana bisa Saeron hanya diam saja? Mengapa si bodoh itu tak melawan?  Begitu pikir so hyun melihat saeron yang tak membalas ketika ada yang mengganggunya.

Awalnya so hyun hanya berniat untuk mencari ketenangan di taman belakang sekolah namun ternyata ia malah melihat adik kembarnya sedang diganggu entah oleh siapa,  so hyun tak mengenalnya.

"Apa yang sedang kau lihat?" Jisoo yang tak sengaja melihat so hyun menghampiri gadis itu. Jisoo kemudian melihat ke arah pandang so hyun membuat mulutnya menganga melihat saeron sedang di dorong oleh seorang gadis... Soo hyang. Ya, ia melihat soo hyang mendorong saeron hingga terjatuh.

"Hyaaaaa itu.... " Jisoo hendak segera beranjak menolong saeron namun so hyun menghentikannya.

"Wae?" Jisoo merasa bingung kenapa so hyun malah menghentikannya

"Nanti" So hyun menoleh pada Jisoo

"Nanti saja" Ulang so hyun lagi kemudian pergi meninggalkan saeron yang juga sudah ditinggalkan oleh soo hyang setelah ia mendorong si maknae kim itu

"Ap.. Apa?" Jisoo yang masih bingung mengikuti so hyun dan menghadang gadis itu meminta penjelasan

"Jelaskan dulu padaku apa maksudmu dengan nanti?" Jisoo menatap so hyun yang balik menatapnya

"Gadis tadi, siapa namanya?" Bukannya menjawab so hyun malah mengajukan pertanyaan lain pada si jangkung Jisoo

"Jo Soo hyang.... Dia satu angkatan dengan kita. Minggu lalu saeron bilang ia tidak sengaja menumpahkan minuman ke pakaian Soo hyang. Aaiiishhh aku tau pasti akan begini jadinya, padahal aku sudah mewanti-wantinya untuk berhati-hati" Jisoo merasa kesal karna tidak tau ternyata soo hyang benar-benar mengganggu saeron namun saeron bahkan tak menceritakannya,  padahal ia pikir mereka sudah berteman. 

"Hyaaaa jangan bicara sendiri!  Jelaskan padaku! Apa gadis itu suka membully?" Sebenarnya dari apa yang dilihatnya tadi so hyun sudah bisa menyimpulkan kalau gadis yang mendorong sae Ron tadi tipe gadis perisak namun ia ingin lebih memastikan saja

"Huft...  She is" Jawab Jisoo

" Ck....Jadi karna ini?" So hyun berdecak kesal. Jadi luka yang ia lihat tempo lalu bukan karna tepian meja tapi karna saeron diganggu oleh gadis bernama soo hyang itu? Gadis itu juga alasan sehingga saeron demam dan ia yang disalahkan. 

Saeron memang begitu sedari kecil.  Ketika ia tertekan dan merasa tidak nyaman ia akan jatuh sakit. Baiklah sekarang so hyun paham apa yang harus dilakukannya. Ia pun kemudian beranjak pergi

"Hyaaaa...  Kau mau kemana?" Tanya Jisoo yang lagi-lagi ditinggal oleh so hyun 

🐣🐣🐣

Siang ini suasana kantin cukup ramai.  Saeron, yoo jung dan so hyun juga sedang menyantap makan siang mereka. Hari ini so hyun bergabung dengan saeron dan yoo jung untuk makan siang walaupun sae ron tak mengiriminya pesan untuk makan siang bersama.

Sebenarnya tidak hanya mereka bertiga saja, tapi seungho,  Jisoo dan bo gum juga ikut makan siang bersama mereka.

Suasana makan kali ini tidak seberisik biasanya karna saeron masih belum bicara dengan so hyun begitu juga dengan yoo jung yang masih merasa ada yang janggal antara so hyun dan seung jae.

"Hyaaa soo hyang-ah lihat di meja depan ada si pecundang sae ron. Haruskah kita bermain sebentar dengannya?" Yoomi salah satu teman soo hyang berbicara. Soo hyang melihat ke arah yang ditunjuk yoomi,  memang saeron ada disana yang terlihat menunduk seperti menyadari ia sedang diperhatikan kini, namun yang menjadi titik fokusnya adalah  so hyun yang berserobok pandang dengannya. Gadis bermata bulat besar dengan tatapan datar itu menatapnya datar. 

Triple Kim (Kim So Hyun, Kim Yoo jung, Kim Sae Ron) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang