1. Waketos

821 42 13
                                    

*Note: Baca ulang dari awal karena ada penggantian nama di beberapa tokoh.

*****


Istirahat tiba. Dan bel ini lah yang sangat di nantikan seluruh siswa siswi SMA Alexandra, bel istirahat. Pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka adalah pilihan yang tepat, selain itu juga pada jam istirahat dapat me-refresh otak yang penuh dengan pelajaran.

"Kantin?" tanya Ica.

Nayla, Shafa, dan Novia mengangguk semangat.

Di kantin mereka bertempat menduduki meja ke dua dari belakang. Karena memang jajaran situ lah yang sedang kosong.

"Mau pesen apa kalian?" tanya Nayla yang ingin memesan makanan di beberapa staf penjual.

"Samain aja kayak Nay," sahut Novia diangguki oleh yang lainnya.

"Semuanya?"

"Iya."

"Gue bantu," cetus Shafa sedang berbaik hati.

"Tumben lo," ujar Nayla sinis. Tidak biasanya Shafa mau berdesak-desakan untuk memesan makanan. Bahkan bisa dihitung dengan jari berapa kali dia ikut me ngantri membeli makanan.

"Bodo."

"Pasti ada maunya ni bocah," tuduh Nayla yang mengerti kebiasaan Shafa.

Shafa memutar bola mata nya malas. "Mau apa lo?" tuding Nayla.

"Gak baik suudzon sama sahabat sendiri,"

"Gik biik siidzin simi sihibit sindiri," ujar Nayla menye-menye. "Bacot."

Ica dan Novia yang menyaksikan pun hanya bisa menggelengkan kepala sambil terkekeh geli melihat tingkah sahabatnya itu.

Dilain tempat...

"Kantin yok gue dah laper nihh," ajak seorang laki-laki bernama Rafi.

"Ayoklahh keburu kagak dapet tempat lagi kek kemarin kita," sahut teman Rafi bernama Fajar.

"Lo berdua duluan aja, gue sama Azka masih mau ke ruang osis buat nyerahin data ke Bu Indah," ujar Putra menyuruh Rafi dan Fajar untuk duluan ke kantin. Kedua curut itu akhirnya menurut dengan ucapan Putra.

"Menurut lo enak camping kayak tahun lalu atau jalan jalan aja ke dufan gitu?" tanya Putra di tengah perjalanan menuju ruang osis.

"Bebas." Tangan yang berada di saku dan alis yang tebal malah semakin menambah kesan cool terhadap Azka.

"Jawaban lo sebelas dua belas kek cewek," ujar Putra berjalan dua kali lebih cepat dari Azka.

Di dalam ruangan osis, Putra dan Azka diberi beberapa pertanyaan oleh Bu Indah. Tapi tentu saja Putra yang lebih banyak menjawab sedangkan Azka hanya sesekali menanggapi.

"Jadi rencana kalian buat tahun ini apa?" tanya Bu Indah.

"Menurut ibu lebih enak camping seperti tahun lalu atau jalan jalan ke taman wahana seperti dufan?" tanya Putra meminta pendapat kepada guru yang memakai kacamata tersebut.

"Mengapa kamu tidak berdiskusi dengan Azka saja? Kan kalian bisa rapat bersama tentang acara tahun ini,"

"Camping saja bu," sahut Azka datar.

"Apakah kamu tidak mau mencoba hal baru Azka?" Azka menggeleng tegas.

"Bukankah dari angkatan ke 10 hingga sekarang angkatan saya jika kelas 10 mereka pasti mengadakan camping?" ya memang benar, untuk menyambut keluarga baru kelas 10 ini SMA Alexandra selalu mengadakan camping. Tujuannya agar murid baru dapat mendirikan kemandirian, tanggung jawab, toleransi, keakraban, dan saling berbagi.

Kaka Kelas (REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang