[2/2]Papa Muda ||HaechanXYou||

part 50

🌻Happy Reading🌻

~konferensi meja rumah sakit~

Tempat dan waktu dipersilahkan.....

Didalam kamar haechan sedang diadakan sebuah konferensi kecil kecilan untuk membahas masalah yang sedang mereka hadapi sekarang dan untuk menemukan jalan keluar dari masalah itu.

"Oke,semuanya sudah berkumpul yah"-donghae melihat ke sekeliling nya.

Didalam ruangan itu sudah terdapat Donghae,haechan,Jeno dan mark sebagai perwakilan keluarga Lee,serta GD dan CL sebagai perwakilan keluarga Kwon.

"Baiklah konferensi ini akan kita mulai"-donghae mengeluarkan sebuah palu pengadilan dari dalam coat miliknya

"Dimulai...."

Tok....

Tok...

Tok...

"Saya Lee donghae,sebagai perwakilan dari keluarga Lee akan memimpin konferensi ini sampai akhir"-ujar donghae

"Jadi berkumpulnya kita disini,dengan tujuan mencari jalan keluar dari masalah yang kita hadapi sekarang."-donghae

"Masalah kita sekarang adalah,(y/n) atau anak dari keluarga choi sekarang sedang disekap oleh ayahnya.Bagaimana pun caranya kita harus mengeluarkan (y/n) dari dalam sana"-donghae

"Silahkan yang ingin memberi saran,tenang saya tidak akan me mute suara anda jadi silahkan kalian bersuara disini"-donghae

Haechan langsung mengangkat tangannya tinggi tinggi supaya di notice oleh donghae

"Ya silahkan,Lee haechan."-donghae mempersilahkan haechan untuk bersuara

"Bagaimana jika kita,meminta bantuan kepada Felix untuk membawa (y/n) keluar dari rumahnya dengan embel embel 'seorang sahabat ingin mengajak sahabatnya pergi keluar rumah'"-haechan

"Ide yang bagus,walaupun saya tidak tau felix itu siapa tetapi sepertinya itu adalah ide yang bagus"-donghae

"Saran dari haechan akan saya pertimbangkan.Silahkan yang lain"-donghae

Semua di ruangan itu tampak berfikir dengan serius.Bahkan sangking seriusnya wajah mereka mirip seperti komuk orang yang sedang menahan pup di keramaian.

GD menghela nafasnya panjang....

"Kita bawa mafia aja,gimana?"-tanya GD

"Sorry?"-ujar donghae yang tak mengerti

GD pun mengeluarkan ponsel pintar miliknya,ia sedang memencet layar ponselnya seakan akan sedang menghubungi seseorang dan......

Brakkk

"SEMUA ANGKAT TANGAN!!"

Segerombolan pria berpakaian hitam lengkap dengan sebuah senapan ditangan mereka memasuki ruangan itu dengan mendobrak pintu.