"Well, it's him. And, he's an alpha."
𝓔𝓷𝓳𝓸𝔂 𝓽𝓱𝓮 𝓼𝓽𝓸𝓻𝔂🖤
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
...
. ... .
.. ... ..
......
....
..
.
Jaemin berlari menuju gedung belakang fakultas. Disinilah tempat tersepi yang ia tau. Tubuhnya panas dan dadanya sesak.
"Jaem, aku ingin melihatnya.."
"Tidak na, tidak, kita berjanji tidak akan berhubungan dengan Alpha." Jaemin terus menggelengkan kepalanya. Ia juga menahan sakit dalam dirinya yang terus memberontak.
Tanpa disadari, seseorang mengejarnya. Pria berambut blonde itu juga memegang dadanya yang begitu sesak.
"Kau, juga merasakannya bukan?" Jeno mulai angkat bicara dan perlahan berjalan ke arah Jaemin.
"Jangan mendekat! Argh" Jaemin berusaha menahan sakit yang amat sangat pada bagian dadanya, tentu saja berusaha menjauhi takdirnya yang sudah di depan mata hanya menyisakan kesakitan.
"Jeno, biarkan aku bertemu langsung dengannya."
"Tunggulah sebentar lagi,Jean." Ucap Jeno menenangkan.
Jeno perlahan mendekat lagi, "Aku hanya ingin memastikan sebentar."
"Aku bilang jangan mendekat!" Teriak Jaemin. Sekeras itu ia berusaha menghindar.
Secepat kilat, seseorang telah menghalangi Jeno yang memaksa melihat Jaemin. "Dia bilang jangan mendekat, bodoh!" Laki-laki itu mendorong Jeno hingga tersungkur menjauh.
Tanpa sempat berbicara apapun, laki-laki itu menggendong Jaemin dan melesat pergi meninggalkan banyak tanya dalam pikiran Jeno. Terutama tentang mata oranye kemerahan yang dimiliki laki-laki tadi.
Tapi, satu hal yang dapat Jeno pastikan sekarang. Ia sudah menemukan matenya, seorang pemuda cantik bermata biru.
...
Jaehyun membawa Jaemin ke apartemennya. Untung saja kemarin pemuda cantik itu baru memberitahu pin unitnya, cukup sulit menanyakan pin itu dengan kondisi Jaemin yang masih menahan panas ditubuhnya.
Jaehyun langsung membawa Jaemin ke kamarnya. Kamarnya jauh lebih luas dibandingkan gabungan dua ruangan yang lain. Karena inilah pemuda cantik itu memilih untuk memiliki kamar yang lebih luas. Dan
Woof
Jaemin bertransfigurasi menjadi Nana, serigala putih dengan mata biru safir yang daritadi meronta terus ingin keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
ʜᴀᴛᴇ | NOMIN
FantasyBagaimana jika nyatanya mate mu sendiri membenci seorang Alpha -yang sudah menjadi takdirmu-? - Jeno Lee