Kisah ini berawal dari seorang gadis--menginjak remaja-- yang kabur dari castle mewah yang sejak kecil mengurungnya dari dunia luar. Gadis itu meninggalkan kemewahan, kenyaman, dan perlindungan dari kedua orang tuanya yang berprofesi menjadi mafia...
Haii reader..🖐 ini adalah karya pertama ku di akun yang berbeda. Sebenarnya sudah ada beberapa cerita yang aku publis di beberapa apk,dan sekarang aku mencoba di wattpad. So,I hope you like it..🤗
Wellington,Afrika selatan 2015.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di belahan benua Afrika yang begitu luas,sebenarnya banyak menyembunyikan hal yang mungkin tidak orang pikirkan. Di balik pegunungan dan hutan yang lebat,banyak hal tersembunyi. Seperti castle yang terdapat di belahan dunia Afrika Selatan,tepatnya di Wellington yang di kerumuni oleh hutan dan gunung.
Castle ini begitu indah dan kuno,dengan gaya Roma yang sangat khas,castle ini seperti tidak berpenghuni tetapi jika di lihat lebih cermat lagi,akan ada beberapa orang yang silih berganti berada di titik titik tertentu sekedar melihat sekitar.
Mereka ialah orang-orang khusus yang ditempatkan di castle itu untuk menjaga seseorang yang menempati castle itu. Layakya dongeng Rapunzel yang dikurung oleh ibu nya di sebuah castle tinggi,gadis yang beranjak dewasa itu juga mengalami hal yang serupa.
Bedanya,dirinya tidak memiliki rambut yang panjang dan pirang seperti Rapunzel. Sejak kecil,Alana—nama anak itu—selalu berada di castle. Entah apa yang disembunyikan oleh kedua orang tuanya,dan kenapa dirinya di kurung dan kakaknya tidak? Alana tahu jika dirinya mempunyai kakak laki-laki yang sekarang mungkin bebas melakukan apapun diliar sana,sedangkan dirinya meratapi nasib bersama anak laki-laki yang selalu bersamanya.
Noah—anak laki-laki itu—yang selalu bersama Alena,diberi tugas untuk menjaga Alena dari serangan apapun yang mengancamnya. Noah adalah anak dari orang kepercayaan orang tua Alena yang sudah bekerja lebih dari 10 tahun.
Noah,remaja yang baru berumur 17 tahun itu tidak seperti remaja lainya. Jika remaja lainya masih bersenang-senang diluar dan tidak memikirkan orang lain,maka Noah remaja yang mengemban tugas yang berat. Di usia nya yang masih muda,tubuh Noah layaknya seperti pemuda yang berumur 20an tahun. Dengan bisep dan juga otot perut yang membentuk sixpack,membuat para wanita diluar sana akan menjerit tergila-gila.
Satu hal yang tidak disukai oleh Alena ialah wajah datarnya. Setiap dia berbicara dengan nya,wajahnya tidak pernah berubah. Alena bahkan mengira jika wajah Noah seperti dicetak datar dan tidak mempunyai otot atau syaraf lainya.
Seperti sekarang,wajah datar Noah sedang menatap tajam Nona nya.
“Anda yakin Nona?”tanya nya entah sudah berapa kali,membuat Alena jengah dan kesal.
“Noah,jika kau tidak ingin ikut,maka tinggalah disini. Tapi aku,tidak akan mundur.!”jawab Alena dengan wajah serius dan tatapan tajam. Mendongak,karena tubuhnya lebih kecil dan pendek dari pada Noah yang tinggi itu.
Noah masih menatap Nona nya menunduk,mencoba untuk membuat keputusan yang sudah Nona nya putuskan sejak dua bulan yang lalu bisa ia batalkan. Dia hanya tidak ingin Nona nya mendapatkan masalah jika rencana kali ini gagal.
