8

1.2K 187 16
                                    

Happy Reading

•••

Seperti biasanya, sabtu pagi adalah hari sekolah libur dimana Jungkook maupun Taehyung yang masih tidur dan entah kapan akan bangun.

Sudah jam 9 dan keduanya masih bergelung dalam selimut, tidak peduli sinar matahari pagi sudah memasuki kamar mereka karena tirai jendela yang sudah dibuka.

Seperti tidur mati, mereka bahkan tidak bergerak sedikitpun atau terganggu karena teriknya sinar matahari.

Bunda Kim tentu saja sudah dua kali mengecek mereka pagi ini, tidak berniat membangunkan. Anak dan menantu- eh calon menantu maksudnya, tadi malam mereka pasti bermain hingga bangun siang. Bukan bermain yang aneh-aneh seperti yang ada di otak kotor kalian ya.

"Baekhyun-ah"

"Eoh Luhan hyung, sudah sampai" Bunda Kim langsung memeluk Jeon Luhan, calon besan sekaligus sahabatnya, "Bagaimana honeymoon di New Zealand?" Bunda Kim bertanya dengan kerlingannya.

"Sangat-sangat menyenangkan, kau akan merasa seperti di dunia fantasy saat berada di negara itu" Luhan ingin membuat iri Baekhyun, "Desa Hobbit, lavender farm ahh semuanya sangat indah"

"Aku juga ingin, tapi Chanyeol sedang malas berlibur" Baekhyun memasang wajah cemberut membuat Luhan terkekeh.

"Ini wine untukmu, winery Pinot Noir ini andalan New Zealand... Nikmatilah bersama Chanyeol saat senggang" Luhan memberikan satu botol wine pada Baekhyun sebagai oleh-oleh.

"Wah pasti enak, terima kasih" Baekhyun mengambil botol itu lalu memegangnya dengan dipeluk satu tangan.

"Oh hyung, sudah pulang" Chanyeol dengan baju santainya baru datang.

"Iya, Sehun ada di rumah dia sedang istirahat karena kelelahan" Ucap Luhan yang berpikir bahwa Chanyeol akan mencari Sehun.

"Anak-anak mana?"

"Ada di kamar, masih tidur"

"Sudah siang begini" Luhan seperti hendak mengomel, "Ya sudah aku ke kamar mereka dulu" Ucap Luhan dan diangguki oleh sepasang suami istri itu.

.

"Sampai kapan kalian akan tidur" Luhan menaruh paper bag bawaanya di atas meja belajar lalu menarik selimut diatas ranjang.

"Ini sudah jam 2 siang dan kalian akan tetap tidur?" Luhan menepuk-nepuk bokong Taehyung dan Jungkook.

Jungkook sedikit menggeliat karena tepukan di bokongnya...

"Ahh Eomma sudah pulang... jam berapa sekarang?" Jungkook bertanya serak.

"Jam 2, sampai kapan kalian akan tidur?" Omel Luhan.

"Ahh benarkah?" Jungkook bangun dan duduk, pergerakan Jungkook membuat Taehyung terganggu dan menggeliat.

"Ahh Eomma~~" Jungkook merengek saat dia melihat jam di nakas masih menunjukan pukul 9 pagi yang berarti ibunya membohonginya.

"Bangunlah, Eomma membawakan seauatu untuk kalian" Luhan mengambil lagi paper bagnya, "Eomma tunggu di bawah, jangan lama dan bangunkan Taehyung juga" Ucap Luhan sebelum keluar kamar.

.

"Eomma" Taehyung menuruni tangga dengan cepat dan langsung memeluk Luhan yang duduk di sofa, sedang berbincang dengan Baekhyun.

"Apa Eomma membawa sesuatu untukku?" Tanya Jungkook lalu mendorong Taehyung melepas pelukannya, agar dirinya juga bisa memeluk ibunya.

"Tentu saja ada, sini duduk"

Arranged Married [kth•jjk]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang