5. Five

17 5 5
                                    

Ada yang jatuh tapi bukan dilan.
Apaan?

Garing ah, skip😩

____________________________________________________________________________

Disinilah kami, di taman dekat kamarku. Setelah berkeliling kastil yang sangat luas ini Lura mengajakku untuk duduk disini.
Sebenarnya yang kami kunjungi hanya tempat-tempat utama karena aku yakin, untuk mengelilingi kastil ini akan menghabiskan waktu seharian penuh mengingat betapa luasnya kastil ini.

Kami berkeliling dengan jalan kaki dikarenakan Lura yang tanpa sengaja melupakan sapu di kamarnya.

Ternyata disini terdapat sebuah sekolah untuk penyihir disini.
Sekolah ini dibagi menjadi lima tingkatan berdasarkan kekuatan masing-masing.

Kelas pertama Tronouz berisikan para penyihir dengan kekuatan yabg berkaitan dengan hewan.

Kelas kedua Voizla yang berisi penyihir berkekuatan tentang tumbuhan.

Kelas ketiga Ollegrozz yang berisikan penyihir berkekuatan tentang benda mati.

Kelas keempat Autotroz berisi penyihir berkekuatan tentang manusia, dan kelas terakhir yaitu kelas Mega Arloxa yang biasa disebut kelas MA berisikan para penyihir yang menguasai lebih dari satu kekuatan.

"Hahh, aku sangat letih sampai mau pingsan rasanya." Keluh Lura sambil mengusap keringat yang terus menetes di dahinya. Refleks aku menggelengkan kepala maklum padanya.

"Ck, kau ini pasti sudah terlalu tergantung pada sapumu itu. Aku memang lelah, tapi sepertinya tidak selelah kau." Ujarku menanggapi keluhannya.

"Kau harus mengurangi bepergian menggunakan sapu agar badanmu tetap kuat." Lanjutku.

"Hmm, sepertinya kau benar. Tapi juga salah."

"Di bagian mana kesalahanku?"

"Di bagian setiap hari kami ini dilatih fisik untuk membela diri, juga mungkin akan berguna untuk perang yang mungkin saja terjadi." Ucap Lura

"Yah, walaupun memang benar kemanapun aku pergi biasanya aku menaiki sapu sih." Lanjut Lura sambil menunjukkan senyuman tak berdosa.

"Itu sama saja tau! Kau tetap kurang berjalan kaki. Sudah jangan membantah. Tak baik." Ujarku final

Sedangkan Lura mengerucutkan bibirnya kesal karena tak kubiarkan dia untuk membela diri.

"Selesai?" Tiba-tiba Galen mendarat dengan sapunya tepat di depan kami.

Aku dan Lura saling bertatapan.

Selesai?

Apanya?

Bahkan kupikir dia belum menyelesaikan pertanyaannya. Tapi juga tidak segera melanjutkannya dengan penjelasan.

"Selesai?" Tanyaku dengan alis bertaut.

Dia menaikkan salah satu alisnya dengan wajah datar.
Mungkin dia sedang berharap aku paham?
Oh tidak ferguso. Maaf sekali aku tak paham dengan pertanyaan setengah-setengah seperti itu.

"Keliling." Lanjut Galen malas

Aku dan Lura langsung bertatapan dengan mulut yang sama-sama membentuk huruf O.
Kemudian menertawakan kekonyolan kami.

"Iya, tadi baru ke tempat-tempat penting." Jawabku dengan cengiran terpatri di bibirku.

Galen hanya menganggukkan kepalanya mengiyakan.

"Kau dipanggil Gicho." Lanjutnya

"Hah? Oke. Dia dimana? Lura, ayo!" Tanganku segera terulur untuk menarik Lura dari duduknya.

Sedangkan Galen hanya menatap Lura lama seakan mengisyaratkan sesuatu.

"Kau pergi dengannya Fey, aku harus kembali ke kamarku dulu." Putus Lura.

"Kenapa?"

"Kau kira menemanimu berkeliling tidak membuatku berkeringat? Aku ingin mandi Fey." Jawabnya setengah merengek di akhir kalimat.

"Ngh hoghey (╥﹏╥) baiklah, sana pergi kau bau." Ujarku sambil menutup hidungku untuk meyakinkan Lura memang bau.

Entah mengapa aku merasa sudah sangat akrab dengan Lura.
Mungkin dulu kita memang bersahabat?

Lura memasang wajah tak terima dan memukul bahuku pelan.

"Awas saja kau nanti Fey!" Sahutnya tertawa dan berlalu pergi.

Aku ikut tertawa dan mengawasinya pergi hingga hilang dibalik belokan lorong, kemudian mengalihkan perhatianku pada Galen.

"Kita pergi?" Tanyaku yang juga sebagai ajakan.










To be continue.

____________________________________________________________________________

Hoghey gw pen curhat ಥ‿ಥ
Jadi dulu gw pernah punya temen onlen namanya "Mio"

Y'ALL KNOW WHAT I MEAN.. (╯︵╰,)

Iyaa,, gatau kenapa jd terinspirasi pake nama Mio buat salah satu karakter disini.

Dlu kita sering chattingan gt,, tapi bedanya, Mio yg ini cewe hehe..
Dann kita udah lost contact lama bgt, gw coba nyari nomornya tetel ga ketemu huhu.

So,, Wattpad do your magic( ・ั﹏・ั)

Yaudasi makasi yg udah baca ehe.

Fyi, gw bukan penulis. Cm lagi gabut aja huem.

See ya guys\(^o^)/



Jum'at, 20 November 2020
(Eh tanggal tjantigh)

_kungzhuu


Dissapear.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang