Setelah di kaitkan menjadi asisten Gue masih tidak ingin menjadi asistennya di hari pertama, huh benar-benar menyebalkan.
"Aku saja." Doy menggeser badan seorang pegawai untuk membantu mengangkat galon.
"Aiyaaa Aku aja sini." Jean mengangkat galon yang penuh dengan air ke tempat isi ulang.
"Fiuhh..""Kamu serahkan pada Park Jean mulai sekarang." kata Jean kepada Yeri.
"not bad." kata Direktur Doy mengacungkan dua jempolnya kepada Jean.
"Jean.. Ini nggak kaya Kamu biasanya, kamu kerasukan apa?" kata Yeri.
"Tau menjadi baik di depan atasanmu." sambung yeriHehe.. Tentu saja dia perlu tahu gue adalah asisten yang baik. Kalau tidak, bagaimana lagi cara dia memecatku /smirk.
--
"BAWA INI PEMBAWA SIAL!! RASAKAN RASANYA JADI ASISTEN DOY BIADAB." Jean mengumpat di depan lemari kaca Doy menyuruhnya bukan seperti asisten layaknya seperti OB perusahaan yang harus membuang sampah, mengepel lantai, dan mengelap kaca.
Jean memiliki ide gila kali ini dia membeli cola, "rasakan ini Kim Doyoung!!!"
Jean mengocok kaleng berisi air cola dengan sekuat tenaga dan memasuki ruangan pak doy.
"Pak Saya bawa membawa file yang anda minta, jam istirahat pasti capek."Jean menaruh botol kaleng itu di samping meja kerja Kim Doyoung.
Di luar pemikiran Jean, Doy membuka laci dan mengambil botol sprite lalu di letakkan di atas meja, membuka kaleng dan meminumnya
bagaimana dia bisa membawa minuman sendiri.
gimana ini ? Sepertinya gue harus menggunakan trik lain"Eh.. Pak doy, Saya gak bisa buka kalengnya bisa minta tolong bukakan?"
"Apa?"
"Buka kaleng?"
"Kamu angkat galon aja kuat kok buka kaleng gak kuat?"
"Ck." katanya lalu doy mrngambil botol kaleng jeanSparttt
"AAAAAAA."
"KIM DOYOUNG!!!" Jean berteriak ke Dorekturnya cola yang di kocok Jean sengaja di muncratkan oleh Pak Doy.Heh sepertinya ini senjata makan tuan, gue ceroboh tapi kali ini tidak akan ue lepasin Kim Ndower itu.. Awas saja kau...
••••
Setelah mengganti baju, untung saja jean membawa baju pemgganti, itu wajib bagaimana saat datang ke kantor hujan deras? Dia pasti akan membutuhkan baju cadangan.Jean melihat Doy berjalan dengan wanita sepertinya itu... Hmm otak nakal jean berputar.
Gue hanya harus memegang pantat wanita itu dan melemparkannya ke doyoung- jean
PaAaK
"Ehh bukan." Jean terkejut bukan main, ternyata wanita itu XIAO JUN.
"Astaga dejun!? Kenapa lo pakai wig cewe sih?"
"Lo ini yang ngapain?" kata dejun menggunakan suara wanita.
Aishhh si dejun berlagak jadi cewe lagi, gak bosen apa jadi banci?
"Jean.. Kamu ini suka sama Aku ya?" Doyoung melihat Jean.
"Oh ya gunakan kata formal saat di kantor! apalagi di deSaya"
"Jika tidak ada Sata atau diluar kantor itu terserah.""Eh? N-nggak lah Pak."
"Baik!""Jean... Selain berkerja hari ini, kedepannya tinggalkan Aku sendiri." Suaranya berubah tegas Doyoung mendekati Jean. Jean fikir Doyoung akan marah.
"Aku takut kamu suka padaku." lanjutnya, lalu pergi meninggalkan Jean
"Eh direktur Doy, kamu lihat Aku- Aku sangat tidak bisa di andalkan..." kata jean menepuk pundak Doy agar berhenti melangkah
"Kalau gitu jangan jadikan Aku asisten.." kata Jean lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Direktur - Kim Doyoung
Teen FictionMy direktur is my room mate [Berawal dari iseng main rp(role player) hingga bertemu di Dunia nyata, dan ternyata partnernya adalah Direktur perusahaan] "GUA KIM DOYOUNG, PEMILIK PERUSAHAAN INI." "Jangan pernah panggil gua Jean kalau lu ga bisa tundu...