" aku bekerja denganmu untuk hidupku dan adikku, bekerja keras berjuang untuk menghidupinya,namun kamu bukan hanya membuatku bekerja keras untuk tugasku tapi juga hatiku, yang telah jatuh hati,,, padamu"
-lesti aurelia
" bukan aku ingin kau bekerja...
Kemanapun kalian pergi, sejauh apapun kalian pijakkan kaki, hanya satu tempat kalian pulang, KELUARGA
"Bunda kita mau kemana? Malem malem kok keluyuran, dan papa mana? " tanya bocah umur 5 tahun
"Eh rara ga boleh ngomong gitu sama bunda, kata ayah kita harus nurut sama bunda siapa tau ini yg terbaik, ya kan bunda?" Ucap kakanya
" iya rara lesty, maaf bunda bangunin kalian malem malem, kita udah ga bisa tinggal dirumah itu karna kita harus pindah ke tempat baru, nanti ayah nyusul kok, ayah lagi cari tempat untuk tidur kita " ucap bunda erie dengan berusaha tegar
"Siap bun, tapi ade ngantuk" ucap rara sambil menguap
" sambil nunggu ayah, ade tidur dipangkuan kaka aja" ucap lesti yg berusia 7 tahun
" kaka ngga berat kalau mangku rara?" Tanya erie
" ngga kok bun " ucap lesti lalu rarapun tertidur
Tak berapa lama, ayah nya datang dan memboyong mereka ke sebuah bilik kosong
Selama bertahun tahun mereka tinggal dibilik itu, berbagai kenangan dilewati oleh keluarga kecil , hingga pada akhirnya saat lesti dan rara berada dibangku SMA mereka harus kehilangan kedua orang tuanya secara berurutan dalam waktu 2 minggu karna mengidap penyakit kanker yang memang tidak bisa disembuhkan karna keterbatasan uang.
" hiks hiks bunda ayah kenapa kalian tinggalin ara sama ka leles, kita belum siap untuk kepergian kalian, tapi ara janji bakal terus disamping ka leles seperti yang bunda bilang" isak rar
" udah de, ikhlasin bunda yah, ini semua udah jadi takdir dari allah untuk kita berdua, dan bunda ayah lesti janji bakal jaga ara, lindungi ara dan selalu sayang sama ara, lesti akan berjuang buat dia, lestu janji bunda ayah" ucap lesti berusaha tegar didepan sang adik
" udah ka lebih baik kita pulang, kaka juga perlu istirahat, kaka baru selesai wisuda SMA kemarin dan kaka belum istirahat" ucap rara yang angguki lesti
Selema 2 tahun ini lesti membiayai sekolah rara dan kuliahnya dengan tabungan yg ditinggalkan orang tua mereka, namun semakin hari uang itu akan terpakai dan otomatis akan cepat habis, lesti yang melihat jumlah tabungan mulai menipis dan dia juga sudah bekerja paruh waktu namun belum cukup untuk sekolah rara, apalagi rara sebentar lagi akan lulus dan membutuhkan banyak uang untuk kuliahnya, lesti memutuskan untuk mencari pekerjaan yg lebih menghasilkan uang sedikit lebih banyak dengan modal hasil kelulusan yg memuaskan di S2 manajemen administrasi.
Dan inilah kisah awal yang membuatnya bertemu denban seorang CEO muda plus teman satu kampusnya, awal mula dia dikerjain habis habisan,dan melatih kesabarannya
Inilah kisahku......
Bersambung
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semoga kalian atau diantara kalian dapet penghargaan lagi, kita sama sama berjuang oke