BERBAGI CINTA (Warning 18+)

bagian 3

Klik Bintang nya terlebih dahulu sebelum membaca dan berkomentar lah...

Selamat membaca....

Hari ini Jennie dan Lim telah resmi menikah dan pernikahan itu pun hanya di hadiri beberapa orang saja.

Yuna,jisoo dan Rosie yang menjadi saksi pernikahan mereka berdua

Kini Lim pun di boyong di rumah mewah nan megah milik Jennie,sungguh dari luar saja sudah terlihat sangat luas dan megah.lim terpelongo karena jujur Lim tak pernah masuk ke dalam rumah sebesar milik Jennie

"Ini kamar kita sayang"ucap Jennie pada lim karena saat ini mereka sudah ada di kamar yang biasa di pakai oleh jennie

Lim hanya diam seraya matanya terus melihat sekeliling kamar Jennie

"Kamu mau mandi dulu atau aku duluan..atau kita mandi berdua?"ucap Jennie pada lim seraya kerlingan mata yang menggoda Lim dan lim lagi-lagi hanya diam saja

"Mandi berdua aja yuk sayang"ajak Jennie dengan menarik tangan Lim dan Lim melepaskan tangan nya dari genggaman Jennie

Lim menarik jubah mandi yang menggantung di lengan jennie.dan Lim pun melenggang ke kamar mandi dengan meninggalkan Jennie yang hanya tersenyum melihat Lim masuk ke kamar mandi

"Tepat dugaan..jubah itu sangat pendek dan pasti akan menggantung jika dia kenakan"ucap Jennie dan yah Jennie sengaja melakukan nya karena Jennie sudah dapat menebak jika Lim pasti akan melakukan itu

Di dalam kamar mandi

Lim sudah menyelesaikan mandinya

"Ah sial!! dia pasti sengaja melakukan ini"gerutu Lim saat menyadari jika jubah itu menggantung dan sudah di pastikan jika bagian bawah lim atau kemaluan Lim terlihat (hahahahah bayangkan saja tuh junior menggantung 😂😂)..mata Lim melihat sekitar kamar mandi"baiklah aku akan pakai lagi pakaian ini"ucap Lim dengan tangan nya yang mulai memakai baju yang tadi dia kenakan

Lim keluar kamar mandi dan Jennie antusias melihat ke arah Lim tak sesuai ekspektasi..Jennie lesu saat melihat Lim malah mengenakan kembali pakaian yang tadi dia pakai saat mengucapkan janji suci

Jennie pun berjalan menuju ke lemari nya dan yahhhhh..Jennie sudah membeli beberapa baju untuk Lim dan merapikan nya di lemari khusus untuk suaminya itu

"Pakai lah ini dah maaf jubah itu memang kecil di kamu tapi pas di aku"ucap Jennie dengan memberikan pakaian lengkap untuk Lim kenakan"aku mandi dulu ya"ucap Jennie dan.."cuppp"Jennie mencuri ciuman di bibir Lim dan Lim menatap tajam ke arah Jennie

Jennie sudah berbaring indah di kasurnya sedangkan Lim hanya duduk di sofa yang ada di kamar Jennie

"Kamu tidak nagntuk hum?"tanya Jennie yang kini ikutan duduk di sofa tepat di samping Lim"ini malam pengantin kita,apa kamu tidak mau melakukan nya hum?"goda Jennie dengan tangan Jennie yang sudah mengusap lembut rahang tegas milik suaminya itu

Lim menepis pelan tangan Jennie tapi yah namanya Jennie mana lah mau menyerah..Jennie semakin berani dengan tangan yang satu lagi sudah ada di paha Lim, mengusapnya dengan sensual

Lim mulai goyah tapi sebisa mungkin dia menahan nya"wanita gila!"umpat Lim dalam hati

Lim mati-matian menahan libidonya..munafik jika Lim tak tergoda oleh sentuhan Jennie,Lim pria normal sudah pasti saat ini Lim sangat sangat tergoda apa lagi buah dada Jennie yang Jennie pasti sengaja menggesekkan di lengan Lim

"Kamu mau apa huh?!"tanya Lim yang terus menyingkirkan tangan Jennie yang merabah seluruh tubuh nya

"Kita sudah menikah,aku milikmu dan begitu juga kamu miliki ku..apa kamu akan melewatkan malam ini hum"suara Jennie sungguh semakin membuat libido Lim naik..tubuh Lim panas dingin

"Bukan itu maksud ku"ucap Lim lagi

"Lantas?"Jennie mengecup singkat leher Lim dan Lim hanya mampu menahan nya dengan menutup matanya rapat-rapat

"Kenapa kamu menginginkan ku..aku bukan orang kaya dan sangat jauh dari kata itu"nafas Lim mulai memburu dan Jennie menyeringai melihat Lim yang mulai terbawa oleh ulahnya

"Aku mencintaimu bukan karena harta mu,aku masa bodoh dengan itu sayang..aku hanya butuh kamu aku hanya ingin kamu jadi milik ku seutuhnya.. kamu tau kan istilah cinta itu buta?..maka itu lah yang sedang aku rasakan kepadamu dan ku harap kamu juga sama,jangan dengarkan kata mereka jika nanti ada yang mencemooh kamu..karena hidup ini hanya milik aku dan kamu bukan mereka"jelas Jennie dengan tangan Jennie yang Uda bertengger di junior Lim

Warning 18+
Yahhhhhhh junior Lim sudah keluar dari sarangnya karena Lim yang hanya mengenakan celana tidur dan itu mempermudah Jennie

"Ahhhhhhhh"desahan Lim pun keluar saat tangan Jennie dengan lihai mengocok penis Lim

"Katakan sayang jika kamu menginginkan ku"ucap Jennie dengan sensual dan tak lupa lidah Jennie yang menyapu bagian leher Lim

Lim tak berkata lagi tangan Lim kini menarik Jennie untuk naik ke pangkuan nya"katakan sayang"ucap Jennie lagi yang kini jarak wajahnya dan wajah Lim sangat dekat bahkan nafas keduanya dapat di rasakan

"Aku tak kuat..iya aku menginginkan mu"ucap Lim yang nafsunya sudah di ujung tanduk dan seringai kemenangan nya Jennie pun meraup bibir tebal Lim

Perang lidah terjadi di sana dan Jennie menuntun tangan Lim untuk memegang kedua buah dadanya dan tangan jennie sendiri membuka celananya sendiri

Kini jennie sudah tak lagi memakai celana..dan dengan perlahan Jennie menuntut Junior Lim untuk masuk kedalam vagina nya...

Jenni meringis menahan sakit karena jujur ini kali pertama dia melakukan itu.
Karena Jennie sangat menjaga mahkota nya dan dia mempunyai prinsip jika suaminya kelak lah yang akan merobek dinding keperawanan nya..

"Akkkkk"pekik Jennie saat semua batang Junior Lim sudah masuk sepenuhnya

Dengan menahan rasa sakit itu Jennie kembali meraup bibir Lim dengan kembali menuntun tangan Lim untuk membelai buah dadanya

"Asssssssshhhhhhh"di rasa cukup untuk tak lagi merasakan sakit kini Jennie memulai menggoyang kan pinggulnya

"Ahhhhhhssssshhhjjj"Lim mendesah saat junior nya di urut oleh vagina Jennie

"Nikmat bukan hum?"tanya Jennie pada lim dan Lim hanya mengangguk sebagai jawaban

"Ahhhhhhhhh asssssssshhhhhhh"desah Jennie saat pinggul nya mulai mempercepat bergerak nya

"Ah ah ah ah ah"desah Lim

Dan kini Lim berdiri dengan Jennie yang masih di atasnya

Lim bergerak dan Jennie naik turun seperti bola basket yang sedang memantul

"Yaaaaaasssssshhhh nikmat"ucap Jennie dengan tangan nya yang meremas rambut Lim dan tangan Lim yang berada di bokong Jennie guna memegang Jennie agar tidak jatuh

Lim pun berjalan ke arah kasur, membaringkan Jennie di atas kasur.lim kembali memompa junior nya di vagina Jennie

Plok
Plok
Plok
Plok

Suara kulit yang bertabrakan antara kulit Jennie dan Lim

"Ah ah ah ah.. asssssssshhhhhhh"Jennie semakin menggila di buat Lim begitu juga Lim yang semakin gila dengan permainan nya

"Aaahhhhhhhhhhh"lenguhan panjang keduanya saat kedunya sudah mencapai klimaks nya

Lim ambruk di atas tubuh Jennie dan Jennie dengan senang hati melingkar kan tangan nya di pinggang Lim... penyatuan kelamin mereka belum terlepas,Lim kelelahan dan Jennie menyunggingkan senyum kemenangan karena telah berhasil menggoda limario yang kini sudah menjadi suaminya meski awalnya keterpaksaan

"Ini sakit tapi nikmat"gumam Jennie

"Sayang kamu lelah kah?"tanya Jennie dan Lim tak menjawab,Lim hanya memindahkan tubuhnya ke samping Jennie"cuppp...makasih ya"ucap Jennie pada lim dan Lim masih diam"kapan pun kamu mau aku akan dengan suka rela melayani kamu sayang"ucap Jennie lagi dan Lim tak menjawab.dia Manarik Jennie kedalam dekapannya dan tak lupa menarik selimut tebal Jennie untuk menutupi tubuh polos mereka berdua

Vote dan komentar nya di butuhkan

Jangan pura-pura ngg tau di mana bintang nya

Oke