Cemburu Tak Pandang Bulu

3 1 0
                                    

Sudah terbiasa melakukan apapun sendiri, berjuang, bertahan, bangkin dari rasa sakit sendiri. Semuanya sendiri. Tapi kenapa ketika melihat orang terdekat saya memberikan perhatian bahkan kasih sayang lebih pada dia, hati ini selalu iri. Saya cemburu pada setiap perlakuan dan kata-kata halus yang ia dapatkan. Kenapa selalu dia?

Soal bangkit?
Sudah berkali-kali saya mencoba, dan berhasil. Tetapi mengapa ketika melihat bagaimana ia diperlakukan, hati ini menjerit. Sakit rasanya.

Soal iri?
Ya saya akui!

Orang sekitar selalu bilang, "Tidak boleh iri."
"Dia itu keluargamu, tidak pantas kamu cemburu padanya!"

Bagaimana saya tidak cemburu....
Dia tidak perlu melakukan banyak hak untuk mendapatkan kasih sayang itu!
Tetapi saya?
Perlu berjuang sangat keras untuk mendapatkannya.

Ternyata benar pepatah yang beredar. Jika cemburu itu tidak memandang hulu.

-at.loneliness

Hari ini, 13 November 2020.
Rasa sakit itu kembali hinggap pada diri ini. Dalam keramaian, dalam sepi. Sendirian.

GAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang