Jasmine tengah melihat Haechan yang tengah bermain game dengan tatapan jengah.
"Chan gua mau ngomong sama lo"
"Ngomong aja" Kata Haechan sambil masih fokus pada gamenya.
'Gua mau ngomongserius aja masih aja fokus sama game'
"Chan berenti dulu bisa gak si gua mau ngomong serius"
"Dikit lagi ni mau menang. Ngomong aja sih emang apaan?" Tanya Haechan tanpa melirik kamu.
"Gua mau putus. Gua cape sama lo yang lebih mentingin game dari pada gua. Gua tau itu hobby lo tapi gak kayak gini juga. Gua juga butuh perhatian lo" Jawab kamu.
"Tunggu apa. Lo bercanda kan?" Barulah Haechan menoleh ke arah kamu mengabaikan karakternya yang sudah hampir mati.
"Gak gua gak bercanda sama lo"
"Lo gak bisa gitu ngasih kesempatan kedua buat gua? Biar gua perbaiki kebiasaan gua"
" Sorry gua udah cape ngadepin lo terus. Gua juga butuh perhatian. Udah deh gua balik dulu. Makasih buat selama ini" Kata Jasmine sebelum pergi meninggalkan Haechan.
Saat Jasmine keluar Haechan juga ikut keluar rumah namun sayangnya ia tidak bisa mengejar Jasmine yang sudah naik ke mobil taksi.
"Chan kok lo keluar?"
"Ngejar pacar gua bang" Jawab Haechan.
"Lo lagi ada masalah?"
"Ya gitu deh bang dia gak suka gua main game terus" Jawab Haechan dengan nada sedih.
"Siapa cewenya?"
"Gak perlu lah bang ini juga salah gua harusnya gua bagi waktu" Kata Haechan.
"Tapi kan lo harus jelasin juga"
"Gak usah bang"
"Terus sekarang lo mau ngejar lagi apa gimana?"
"Kejarlah gua bakal dapetin lagi hati dia" Jawab Haechan penuh tekad.
"Yaudah semangat. Btw bunda lagi masak banyak noh terus minta gua panggilin lo. Mau gak?"
"Wah serius? Mau lah gua" Jawab Haechan sumringah
"Makanan aja cepet lo" Haechan hanya bisa menyengir.
------------------------------------
"Jasmine pulang"
"Tumben udah pulang lo jam segini biasanya ngapel pacar" Kata Mark kakak Jasmine.
"Udah putus bang gak usah ditanya tanya" Balas Jasmine.
"Oh udah putus. EH KOK PUTUS?!" Tanya Mark.
"Gua cape bang dia lebih milih game nya dari pada gua" Jawab Jasmine
"Hahahaha kalah lo sama game" Ejek Mark
PLAK!
"Kurang ajar di lempar sepatu" Kata Mark kesal.
"Salah sendiri adenya lagi sedih malah diketawain makan tuh sepatu" Balas Jasmine sebelum pergi ke kamarnya.
"Dek ih dek maap becanda doang tadi ih" Kata Mark sambil mengikuti kamu ke kamar.
BRAK!
Jasmine menutup pintu tepat di depan Mark.
"Dek ih bercanda doang. Gua beliin apa yang lo mau deh apa aja" Bujuk Mark
"Apa aja?" Tanya Jasmine dari dalam kamar.
"Iya"
CKLEK
"Oke gua maafin ditunggu permintaan gua ya" Kata Jasmine sebelum kembali masuk ke kamar.
"RIP duit gua"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hola 👋 Kembali dengan book baru. Aku usahain cepet up yak. Jangan lupa vote and komen Bhayyy
