[(END)]
Cinta bisa datang pada siapa saja bukan? Entah anak-anak, remaja, orang dewasa bahkan yang sudah berumurpun masih bisa merasakannya dan cinta tidak memandang gender.
Seperti halnya dua remaja ini yang sedang di mabuk cinta. Apakah perjalana...
Di hari ke lima mereka berada di Phuket pagi-pagi PP sudah mengajak Bass menuju rumah Bibi Jennie untuk meminta bantuan membuatkan kue untuk Billkin pasalnya malamnya PP ingin memberi kejutan di hari ulang tahun Billkin di pinggir pantai.
"Bagaimana sudah siap mebuat kue sendiri?" tanya Bibi Jennie
"Siap Bibi" jawab PP semangat.
"Bagaimana cara kamu memisahkan diri dari Billkin?"
"Kai, Mod dan Phillip membuat Billkin sibuk bermain game bersama sehingga PP dan Bass bisa kerumah Bibi diam-diam, hehe"
"Kalau begitu siapkan bahan-bahannya kita mulai sekarang"
"Baik Bibi. Bass Lo ambil telur, gula juga tepung bawa kesini" perintah PP pada Bass.
"Nih telur, gula sama tepungnya" kata Bass disebelah PP meletakkan bahan membuat kue.
"Thank youu"
Mereka membuat kue dengan semangat. Dapur yang awalnya bersih sekarang telah menjadi kacau bahkan PP dan Bass sudah belepotan gandum juga krim di area wajah dan juga baju mereka. Bibi Jennie hanya bisa tersenyum maklum pada dua remaja laki-laki yang tiba-tiba ingin diajari membuat kue. Ini untuk pertama kalinya PP berada di dapur untuk membuat sesuatu.
Sore harinya mereka pergi kepantai bersantai di sana sampai malam. Pantai Patong Phuket benar-benar menyajikan pemandangan yang sangat indah. Siapapun yang berkunjung kesini tidak akan pernah menyesal.
Dengan berbekalan kaos oblong lengan pendek dan celana pendek selayaknya remaja pada umumnya mereka berjalan-jalan di pinggir pantai dengan sesekali kaki mereka menendang air yang datang dari laut ke bibir pantai.
"Guysss ayo berenang?" ajak Mod yang di angguki oleh teman-temannya.
Melepas kaos mereka dan meletakkannya di atas salah satu batang pohon yang sedikit rendah tak jauh dari pantai. Kemudian berlari kearah air laut dan bermain air sepuasnya disana.
Setelah merasa puas bermain air mereka memakai bajunya kembali dan duduk di bawah pohon tersebut beralasan pasir putih. Mod dan Kai pergi mencari makanan untuk mereka makan disekitar pantai.
"Nih Salad Seafood khas Phuket rasannya enak" Mod menyodorkan satu per satu kotak berisi Salad Seafood dan juga satu botol minuman kepada Billkin, PP, Bass dan Phillip.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dari mana kalian tahu kalau ini enak?" tanya PP
"Kalau tidak percaya tanya sama Billkin pasti jawabannya 'iya' kan Bill?" Kai
"Kalau mau tahu enak atau tidak ya harus memakannya" jawab Billkin enteng.
"Sialan! Tinggal bilang iya doang" gerutu Kai mengambil duduk disebelah Bass. Mereka makan Salad itu sambil ditemani semilir angin laut yang menyegarkan.
