{Kuharap, kau bisa membuka hatimuu.. itu untukkuu..} -Mingyu.
🕙 Pkl 22.00
"Ayy, mau pulang sekarang ga? soalnya ini sudah malam" Tanya Mingyu.
"Ahh iyaa.. Aku sampai lupa waktu.." Ucap Aya saat melihat jam tangannya.
"Kita tuh keasikkan ngobrol ga sih? soalnya udah lama banget kita tidak mengobrol seperti inii.." Ucap Mingyu sambil mengeluarkan ponsel dari sakunya.
"Iyaa benarrr..." Balas Aya dengan tersenyum.
"Bentarr.. Aku akan telpon Jaehyun."
"Baiklahhh..." Ucap Aya sambil memasukan tangannya ke dalam kantong jaket.
.
"Haloo Jaehyun.. Gua sama Aya pulang duluan yaa.."
"Mau pulang sekarang? sudah di dalam mobil?" Tanya Jaehyun.
"Belum.. Ini mau jalan ke parkiran."
"Yaudah, hati-hati.. Jangan ngebut-ngebut bawa mobilnya.."
"Jadi, perhatian amat lo ama gua?"
"Bukan gituu.. Ngapain gua perhatian ama lo.. " Jawab Jaehyun seperti terputus sinyalnya.
"Yaudahh gua matiin ya telponnya... Byee..."
.
"Udahh telponannya?" Tanya Aya.
"Sudah, ayo kita pulang Ayy.." Ajak Mingyu untuk menuju ke parkiran.
"Tapiii..."
"Tapi apa?"
"Gapapa kita duluan.. Apa ga bareng saja sama mereka pulangnya?" Tanya Aya yang merasa tidak enakan.
"Lah lohh.. Emangnya kenapa ayy, lagian tujuan pulangnya beda, rumahnya aja beda.. Ngapain juga pulang barengan" Jawab Mingyu.
"Hmmm iyaa jugaa.."
.
"Kamu kenapa emangnya?.. Ada yang mengganggu pikiranmu Ayy?" Tanya Mingyu.
"Engga kok.. Aku cuma gaenak badan aja Mingyu.." Jawab Aya.
"Seriusan? apa aku beliin teh hangat dulu?" Tanya Mingyu yang khawatir.
"Engga usah.. Udah ayo masuk ke mobil" Ucap Aya terburu-buru.
Sudah sampailah mereka berdua di parkiran. Mingyu sudah membukakan pintu mobil untuk Aya duduki dikursi mobil depan samping penyetir.
"Kamu masuk dulu yaa... Aku mau beli sesuatu dulu.."
"Beli apa? gausah beli yang aneh anehh.." Ucap Aya ragu kepada Mingyu, takut kan siapa tau belinya macem-macem.
"Bentar aja kok... Sabar ya disini Ayy."
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️LET'S DATE || nct jaehyun
Fanfic#1 - jungyunoh #9 - jungjaehyun #1 - jjh #1 - jadian #1 - boyfriendmaterial Hati" membaca cerita ini, akan berujung terkupu-kupu menggelitik di perutt dan ke semsem panah asmara 🙏 [HAPPY END]