⊱┊Shining Star 〚 Naruto X Demon Slayer 〛

12🎐Muzan

___________

___________________________

Setelah selesai dengan urusannya, Muzan pun kembali ke sebuah gang yang menjadi tempat pertemuannya dengan (y/n). Namun ketika sampai dan menunggu dengan waktu yang cukup lama disana, (y/n) sama sekali belum menunjukkan batang hidungnya.

Muzan yang merasa dirinya ditipu oleh (y/n) pun akhirnya memutuskan untuk kembali. Tapi ketika berbalik matanya bertatapan langsung dengan sepasang mata sharingan. Tiba tiba Muzan merasakan rasa sakit yang luar biasa di kepalanya, ia pun memegangi kepalanya dan menutup matanya.

*****

Muzan mulai membuka matanya dan yang ia lihat hanyalah kegelapan. Tidak ada cahaya sama sekali disana, bahkan ia tidak bisa melihat tubuhnya sendiri.

Tiba Tiba terdengar suara langkah kaki yang mendekat kearahnya. Muzan pun mengambil ancang ancang untuk menyerang.

Lalu ada cahaya berwarna merah yang mulai bersinar dari atas. Muzan langsung mendongak ke atas dan ia melihat ada bulan purnama yang berwarna merah darah.

Muzan melihat kedepan dan ia menemukan sosok (y/n) yang sedang berdiri beberapa meter dari tempatnya. (y/n) tersenyum. Muzan pun menatap tajam sosok manusia setengah setengah :v yang berada dihadapan nya.

Lalu mata milik (y/n) berubah menjadi berwarna merah, sharingan. Kini ada dua pasang mata berwarna merah memandang tajam satu sama lain.

"Kita dimana huh"

"Kau berada dalam genjutsu sharingan milikku, Muzan"

"Ck, kau tak banyak berubah dari dulu ya, Uchiha (y/n). Atau bisa kukatakan Otsutsuki (y/n)"

"Kau pun sama saja bukan? Sudah lama, tapi kau juga tidak banyak berubah, Muzan. Jadi ada apa, hm?!"

Muzan menyeringai kejam saat mendengar itu. Aura yang mencekam juga keluar dari tubuhnya. Namun (y/n) tak akan goyah hanya dengan itu. (y/n) sudah bertemu orang yang memiliki aura lebih mencekam dan juga menyeramkan dibanding Muzan.

"A-

Perkataan (y/n) terhenti ketika sulur milik Muzan menembus perutnya dari belakang. Darah mengalir dari perut dan bibirnya. Ia segera memotong sulur itu menggunakan katana miliknya yang sudah dilumuri racun wisteria.

(y/n) melompat kebelakang dan meregenerasi lubang di perutnya yang hampir membuat tubuhnya menjadi dua karena tubuhnya yang kecil. Regenerasi nya menjadi lebih cepat berkat kalung yang diberikan ibunya.

Disisi lain, Muzan memotong sulur nya sendiri agar racun wisteria itu tidak menyebar ke tubuhnya. Ia tidak tau kalau (y/n) selama ini bekerjasama dengan Kisatsutai.

"Jaa ne, Muzan-san"

(y/n) menghilang dari hadapan Muzan. Muzan pun tersadar dari genjutsu sharingan. Ia kembali melihat gang yang cukup gelap dan menjadi tempat pertemuannya dengan (y/n) lagi.

"SIALAN KAU, (Y/N)"

*****

(y/n) terkekeh sambil terus berlari dan melompati dahan dahan pohon yang tinggi dihutan. Ia barusan juga masih bisa mendengar teriakan Muzan.

(y/n) tidak mau untuk melawan Muzan sekarang. Ia tidak ingin identitas aslinya terungkap sekarang, apalagi ia harus membuka Mūnshīru (segel bulan).

(Penjelasan tentang Mūnshīru nanti ya :v)

(y/n) terus berlari dengan cepat hingga ia menemukan sebuah kediaman yang besar dan cukup familiar. Ia berhenti didepan kediaman itu.

Tiba tiba sang pemilik kediaman itu keluar dengan nichirin di pinggangnya.

"Ah, Tokitou-san"

___________________________

___________

Lagi rajin update nih hehe :v