✈Two boys✈

23 2 2
                                    

Flashback dimana Sisi mulai kepo akan hubungan si abang dengan kak Anna nya ini

Hari saat setelah Anna mulai 'menghindar' darinya, ia memutuskan untuk pergi ke rumah orang tuanya, sekaligus bertemu papa dan bundanya, maklum sejak hari dimana dia mulai membantu papa dan bundanya mengurus maskapai ia malah lebih sering ke kantor pusat dan mengurus berkas dan file kontrak kerja ketimbang ada diruangan papanya

Setelah sampai disana ia mengetuk pintu

TOK TOK TOK

Tiada kusangka sejak detik itu kau membuka pintu~~

ga deng

"Assalamualaikum, bundaaa" ucap Jeffri kemudian tak lama muncullah seorang wanita paruh baya yang membukakan pintu

"waalaikumussalam iyaaa"

"hehe, bunda pakabs nihhh?" tanya Jeffri pada bundanya itu

"yoiee sayy, sperti yang diliat fine-fine aja" ucap bunda Jeffri, gitu-gitu bundanya naks gaol juga gengss~

"widiihhh makin gaul aja bund" ucap Jeffri terkekeh dengan kata bundanya itu

"oiya dongg, sesuai jaman" 

"astaga punya abang gini banget ya, adek sendiri kaga di sapa ga di liat" Sisi keluar dari kamarnya dan langsung nyinyirin abangnya

"ngarep lo"

"dihh enggak tuh, udah ah, bun, abang resek" kata Sisi

"GUYS PLIS DEH, kalian tuh akur dikit napa" lerai bunda

"brisik banget yaampun, eh ada kamu Jeff, tumben kesini, biasanya diapart" kata papanya Jeffri yang baru saja turun dari tangga atas

"skali-kali kesini lah, kangen bunda tauk" ucap Jeffri

"dasar manja" cibir Sisi

"nyermin sia bawel"

Dan yaa berlanjut bunda yang ngelerai dua anaknya ini, maklum abang adek, kaya indomie gitu keluarga mereka, ibarat  bunda sama papa adalah mie nya, dan Sisi serta Jeffri adalah bumbu pelengkap nya

Setelah itu karena hari mulai malam, mereka makan malam tentunya pertanyaan bunda membuat Jeffri agak bingung

"Jeff, kapan mau bawa calon mantu bunda ke sini?"

"bund, serius deh, bang Jeffri tuh kerjaannya mana sempet nyari calon, tiap flight ketemunya cowo melulu, mbak-mbak FA yang ngegebet juga pada males ama dia, wong dia aja meresahkan" cibir Sisi

"brisik lo, emm gini bund, sebenernya tuh Jeffri punya, tapi ya bukan pacar, nanti langsung Jeffri ajak bunda sama papa kerumah dia"

"WAHHHH WAHHHH, GERCEP AMAT PAKK" Sisi histeris rupanya abangnya ini udah beraksi

"bagus sih, cewenya siapa??, FA dimaskapai atau ketemu diluar?" tanya papa

"aku spoiler dikit aja kali ya"
"dia pilot juga"

"MAKSUD KAMU PATRICIA YORA?!, GILA AJA BUNDA, DIA KAN UDAH BERSUAMI MASA KAMU EMBAT SI?!, NGGAK-NGGAKK BUNDA GA NGERESTUIN TITIK"

"yeuu si bunda, ya bukan mbak yora lahh, yang lain bunnn"

"oh bukan ya?, yaudah si kamu cari cewe yang bener aja, bisa ngertiin kamu" nasihat bunda buat Jeffri mengangguk-nganggukkan kepalanya

Mereka pun melanjutkan makan malamnya, setelah selesai mereka kembali ke kamar masing-masing. Saat itu Sisi ingin mengambil air minum di dapur, dan ia melewati kamar Jeffri, samar-samar ia mendengar suara Jeffri karena pintu kamarnya tidak tertutup rapat

To the Sky and YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang