Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hhhh... pegalnyaa badanku." Goeun yang baru saja selesai mandi, merebahkan badannya di sofa ruang tengah.
Chaewon dan Goeun sejak subuh tadi sudah melakukan kegiatan membersihkan seluruh ruang penginapan. Meskipun penginapan kosong, tapi kebersihan tetap dilakukan tiap hari. Tapi hari ini, Chaewon terbantu karena Goeun belum masuk kerja dan yang Chaewon tahu, Goeun memang libur di hari Sabtu. Padahal, Chaewon belum tau jika Goeun sudah mengajukan cuti terhitung mulai hari ini.
Chaewon memberikan jus jeruk buatannya pada Goeun, dan mengikuti adiknya itu duduk di sofa sebelahnya. "Kau benar tidak bekerja hari ini?."
Goeun mengambil jus jeruk itu dan meminumnya. "Segarnya. Gomawo, Unnie."
Kini Goeun mencari remote tv di sekitar sofa. "Ne... Aku baru bekerja lagi minggu depan, Unnie." Chaewon pun mengangguk dan bangkit dari duduknya.
"Oh sudah lewat dari jam satu. Goeun-ah.. boleh Unnie meminjam laptop mu?." Chaewon melihat jam dinding di ruangan dan teringat bahwa dia telah mendaftar kelas online dari penulis naskah favoritnya.
Goeun menoleh sebentar pada Chaewon setelah menyalakan televisi. "Untuk apa, Unnie? Ambil saja di kamarku."
Chaewon langsung menuju kamar Go Eun dan Hyeyoon dengan raut senang. Lalu mengambil laptop milik Goeun yang sebenarnya selalu dipakai oleh semua, kembali menuju ruang tengah.
Goeun bertanya heran tapi mata tetap memandang ke arah televisi. "Tumben sekali. Biasanya Unnie memilih memakai komputer itu." Dagu Goeun menunjuk ke komputer yang ada di meja resepsionis.
Chaewon telah membuka email nya dan membuka link kelas online tersebut. "Nih. Aku mengikuti kelas gratis ini." Jawab Chaewon sambil mengarahkan layar laptop ke arah Goeun.
Goeun pun melihat ke layar. "Wah.. Daebak. Apa itu Hong Jakka-nim?." Chaewon mengangguk senang. Untungnya belum tertinggal, acara kelas ini masih melakukan opening.
Goeun pun jadi tertarik ingin melihat kelas tersebut, karena dia merupakan mahasiswi perfilm-an, jelas sekali Goeun sering mendengar betapa keren nya Hong Jakka itu. Tulisan naskah wanita paruh baya itu benar-benar bagus, terbukti beberapa ceritanya selalu dijadikan drama dan pantas saja semua dramanya menjadi hits hingga ke luar negeri.
