Dikediaman Jeon
Tok..tok..tok
Ceklek
"Ah kau ahjussi masuklah " ucap Taehyung orang itu nampa menganggukkan kepalanya
"Tae siapa yang datang?? " tanya Namjoon
"Ahjussi Minki yang datang hyung " ucap Taehyung
"Eoh ahjussi kenapa kau datang kemari?? " tanya Namjoon
"Apa aku tidak boleh pergi kerumah ponakanku sendiri " ucap Minki
"Tentu saja silahkan masuk " ucap Hoseok
Minkipun duduk disofa.
"Bagaimana kabar kalian saat ini?? " tanya Minki"Kabar kami baik. Paman sendiri bagaimana?? " tanya Jimin
"Paman juga baik. Aku merindukan rumah ini saat bersama saudaraku dulu makanya aku kemari.." ucap Minki sementara Jin dan lainnya hanya tersenyum
"Oh iya sepertinya ada yang kurang? Ah dimana Jungkook dari tadi aku tidak melihatnya?? " tanya Minki
Sementara Jin dan lainnya terdiam bingung harus menjawab apa
"Kenapa kalian diam? Semua baik-baik sajakan?? " tanya Minki
"Kami baik-baik saja Ahjussi.." ucap Hoseok
"Jika kalian baik-baik saja kenapa kalian diam saja saat aku bertanya keberadaan Jungkook?? " tanya Minki
"Ah sebenarnya Jungkook saat ini berada dirumah Nenek kami diGwangju karna nenek kami sakit.." bohong Jin
"Ah syukurlah Paman pikir kenapa. Tapi Paman lihat tubuh kalian nampa kurus, kebetulan paman membawa makanan untuk kalian sekalian kita makan bersama gimana?? " ajak Minki
"Ah jadi merepotkan Paman Minki.." ucap Namjoon tidak enak
"Udahlah kalian tidak perlu merasa tidak enak kaliankan ponakan Paman. Paman sudah menganggap kalian putra paman sendiri. Ya sudah ayo kita makan sekarang.." ajak Minki
"Ah baiklah Paman.." Jin dan lainnya mulai makan makanan yang dibawa oleh Minki
Tiba-tiba mulut mereka merasa terbahkan bahkan kepala mereka pusing sekali
"Akkhhh "
"Ada apa? Apa masakan nya tidak enak?? " tanya Minki khawatir
"Tidak, tapi mulut kami rasanya terbakar akhhh" keluh Jimin
"Ah itu pasti karna Paman menaruh wasabinya terlalu banyak. Sebentar Paman ambilkan minuman dulu.." namun belum saja Minki pergi Jin dan adik-adiknya jatuh tak sadarkan diri
BRUKK
"Astaga Jin, Yoongi, Namjoon, Hoseok, Jimin, Taehyung. Kalian kenapa?? " ucap Minki panik menghampiri Jin dan adik-adiknya sambil mengoncang tubuh mereka dengan rasa khawatir
Tapi berrapa kali dibangunkan Jin dan adiknya belum juga sadar.
Namun tiba-tiba Minki berdiri dan menatap kearah Jin dan adik adiknya. Wajah yang tadinya sedih nan panik tiba tiba ceria bahkan dia tersenyum disudut bibirnya. Dan tak lama suara tawa menglegar keluar dari dalam mulutnya
"Hahahahaa kalian masuk kedalam perangkapku keponakan-keponakanku yang manis. Setelah kedua orangtua kalian baru giliran kalian, baru setelah itu aku akanz membawa satu keponakan manisku dihadapan kalian. Setelah itu aku akan membunuh kalian membuat seluruh harta ini akan menjadi milikku.." ucap Minki raut kebahagiaan terpancar diwajahnya.
Setelah itu dia menelphone anak buahnya untuk membawa Jin berserta adiknya dimarkas miliknya. Lalu meminta sebagian dari mereka untuk membawa satu ponakannya lagi menuju markasnya
.
KAMU SEDANG MEMBACA
EUPHORIA
Dla nastolatków@Rinilavenderhime Disaat aku membutuhkan hyungku kalian mengusirku. aku takut hyung.. aku takut, aku tidak mau sendiri~Jjk Apapun yang terjadi aku akan menjagamu. meski hyungmu itu mengusirmu aku yakin. mereka akan kembali. bersabarlah dan aku janji...