Bab 961 Semua Dengan Karbon!
Ilmu material komputasi tidak hanya muncul begitu saja.
Bahkan Lu Zhou tidak dapat menghitung bahan apa yang harus digunakan untuk membran pertukaran molekul baterai lithium-air hanya dengan pena dan kertas.
Prosedur yang benar untuk menyelesaikan masalah ilmu materi komputasi adalah dengan menemukan jalur yang layak melalui eksperimen, kemudian membuat model matematika.
Setelah itu, dia dapat menggunakan komputer yang kuat untuk menghitung interaksi nanoscopic dari molekul.
Untungnya, Yang Xu telah mengumpulkan banyak data.
Memiliki data eksperimental dan Debris No. 1 berarti Lu Zhou sudah mendapatkan 30% jawaban.
Karena itu, dia memiliki keunggulan yang cukup dibandingkan dengan orang lain.
Lu Zhou menaruh semua perhatiannya pada masalah tersebut.
Dia dengan cermat melihat-lihat data eksperimen dan mengubah data tersebut ke dalam bahasa matematika.
Menggunakan pengetahuannya tentang ilmu material komputasi, dia secara bertahap menempatkan potongan puzzle tersebut.
Semuanya berjalan lancar.
Itu semudah bernapas baginya.
Meskipun dia tidak melakukan penelitian dalam ilmu material sejak proyek teknik fusi terkendali, dia tidak berkarat sama sekali.
Bagaimanapun, dialah yang membuat Model Teoritis dari Struktur Antarmuka Elektrokimia, yang menyapu seluruh bidang kimia teori dan ilmu material.
Dan justru teori inilah yang membuatnya memenangkan Hadiah Nobel di bidang Kimia.
Oleh karena itu, jika dia tidak bisa menyelesaikan ini, tidak ada orang lain yang bisa.
Ujung penanya menari-nari di atas kertas konsep, menghasilkan deretan persamaan yang ditulis rapi.
[Dengan menggunakan persamaan Hartree…]
[…]
Lu Zhou berada di zona tersebut.
Dia berada di dalam kondisi arus dimana dia terlindung dari dunia luar.
Penanya seperti pisau, memotong ilalang ...
“Tidak perlu menjelaskan fungsi gelombang untuk setiap gerakan partikel."
“Kita hanya perlu menemukan fungsi gelombang spasial untuk kerapatan partikel 3 variabel…"
“ Jika kita dapat menghitung semua sistem partikel, kita dapat memprediksi properti fisik material!"
"Aku sudah lama tidak merasa sebahagia ini!"
Lu Zhou merasakan gelombang kelegaan di hatinya saat dia menulis karakter terakhir dan meletakkan penanya.
Saya akhirnya berhasil.
Matahari mulai terbit di luar jendelanya.
Lu Zhou memandang matahari terbit dan menghirup udara segar.
Saat angin pagi yang segar bertiup melalui jendelanya, setiap pori di tubuhnya basah kuyup dalam ekstasi.
Dia meregangkan punggungnya dan merasakan gelombang kelelahan di otaknya.
Dia mencubit alisnya, lalu mengeluarkan sebotol Obat Energi dari ruang sistem dan meminumnya.
Cairan dingin mengalir ke tenggorokannya, dan dia merasakan otaknya diremajakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Scholar's Advanced Technological System
Ciencia Ficciónlanjutan dari chapter 613 untuk chapter 1-613 bisa di baca di @asura_733