- 10 -

97 31 139
                                    

Waktu menunjukkan pukul sebelas malam. Brian masih terjaga di dalam kamarnya. Ia duduk termenung di atas ranjangnya, memikirkan ucapan Rissa siang tadi.

Wanita berumur 42 tahun itu menceritakan seluruh detail kejadian saat pertama kali para pedagang tidak pulang ke desa. Saat itu Brian masih remaja, ia tidak terlalu tahu mengenai masalah yang hanya diketahui oleh orang dewasa tersebut.

Rissa mengatakan, setelah lewat beberapa hari dari jadwal kepulangan para pedagang, hanya Eric yang terlihat kembali ke desa dalam keadaan baik-baik saja. Bahkan ia pulang dengan membawa seorang anak perempuan, yang kini ia anggap sebagai anak kandungnya sendiri, yaitu Muti.

Eric memberitahukan kalau dirinya terpisah dari rombongan para pedagang saat mereka diterpa badai pasir. Ia beruntung bisa selamat dari fenomena alam yang biasa terjadi di wilayah gurun pasir tersebut.

Eric pun berkelana sendirian sampai akhirnya ia menemukan anak kecil yang terlantar itu dan berakhir dengan membawanya ke Desa Yongsan.

Tidak ada yang mencurigai Eric saat itu dikarenakan alasannya yang masuk akal dan warga juga sudah mengenal lama Eric sebagai pemuda yang baik hati.

Sampai suatu hari, kejadian sama terulang. Para pedagang yang dipimpin Kepala Desa, Gong Yoo, hilang tanpa jejak. Dan kali ini Eric lagi-lagi menjadi satu-satunya penyintas dalam rombongan itu.

Ia kembali ke desa dalam keadaan lusuh dan kotor, sambil menggendong Muti. Ia mengatakan seluruh rombongan tewas dalam badai pasir, bahkan istri Eric pun ikut hilang bersama pedagang lainnya.

Sejak saat itu, penduduk sepakat untuk tidak melakukan perjalanan panjang selama berdagang. Mereka akan melalui rute yang sekiranya aman bagi para penduduk desa.

Dan saat itu pula, divisi keamanan desa pun di bentuk. Dikepalai oleh Eric dikarenakan ia satu-satunya orang yang memiliki pengalaman dan mengetahui seluk beluk wilayah yang ada di luar desa.

"Apa benar yang diceritakan oleh Eric Ahjussi?" gumam Brian sedikit curiga.

Ia merasa ada yang aneh. Mungkin masuk akal kalau para penduduk hilang ditelan badai pasir, tapi Eric, ia bisa selamat dari badai itu dua kali. Bahkan sambil membawa Muti bersamanya.

"Geurae, ada sesuatu yang tidak beres. Pasti ada sesuatu yang terjadi di luar sana." ucap Brian yakin dengan pemikirannya sendiri.

***

Esoknya. Brian pergi mengunjungi rumah Taehyung untuk berbagi informasi. Ia pun mendapati Muti yang sudah sadar dari tidur panjangnya.

Namun sayang sekali, gadis itu hanya diam. Tidak menjawab berbagai pertanyaan yang dilontarkan Brian maupun Taehyung.

Brian juga tidak lupa memberi tahu soal Eric yang pergi memimpin rombongan pedagang kemarin pagi. Jujur saja, ia merasa tidak tenang.

"Apa yang sebenarnya terjadi?" ucap Diana bingung.

Taehyung pun mencoba mengaitkan cerita yang Brian peroleh dari Rissa dengan cerita yang ia dapat dari Jean. Pedagang yang hilang serta keberadaan manusia serigala alias Muti yang sudah beraksi sejak sepuluh tahun yang lalu.

"Kalau memang benar manusia serigala itu yang memangsa para pedagang, berarti sudah dipastikan penyebab hilangnya pedagang bukan dikarenakan badai pasir." jelas Brian setelah menganalisis semua informasi yang mereka punya.

Taehyung dan Diana mengangguk setuju. Mereka sependapat dengan apa yang diucapkan Kepala Desa muda itu.

"Tapi..." gumam Diana yang tiba-tiba merasa ragu. Kedua namja itu pun spontan menoleh ke arahnya.

Werewolf : The Night Creature [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang