" CHAPTER 14 "

140 26 15
                                    

" Yoong, kau yakin tak menyukainya? "Tanya  Taeyeon yang sejak tadi sibuk bertanya dengan pertanyaan yang sama. Telinga Yoona sudah panas mendengarnya.

" Kau bisa diam? "Tanya Yoona ketus.

" Bisa tapi,..."

" Jangan dilanjutkan! "Pungkas Yoona menghentikkan ucapan Taeyeon. Ia tak ingin mendengar kelanjutannya. Ia yakin Taeyeon akan memakai alasan yang sama.

" Aku tahu apa kelanjutan ucapanmu. Cukup, okey?! "

Taeyeon akhirnya menutup mulutnya rapat-rapat ia tak lagi melanjutkan ucapannya dan memilih untuk memainkan ponselnya sedangkan, Yoona ia melamun sambil memikirka  Sehun. Ia masih penasaraan dengan wanita yang berciuman dengan Sehun waktu itu. Ia yakin kalo wanita itu adalah kekasih Sehun karna dari cara mereka berciuman mereka terlihat suka sama suka jadi, Yoona yakin akan hal itu.

" Hmm..Taeyeon-yah, aku akan menyimpan buku ini ke perpus, " pamit Yoona.

" Nde. "

Yoona pun keluar dari kelas dan menuju perpustakaan. Dia berjalan menyusuri koridor sekolah dengan pikiraan yang sama. Ia masih belum bisa lepas dari pikiraannya. Entah. Sehun memenuhi pikiraannya sekarang. Yoona berjalan sambil melamun dan tanpa sadar seseorang sedang memperhatikkannya.

" Apa yang kau pikirkan? " tanya orang itu bahkan, dia berjalan beriringan dengan Yoona. Yoona terperanjat kaget. Sepertinya orang ini sangat asing dan Yoona tak pernah melihatnya selama ini.

" Nugu? "Tanya Yoona.

"  Aigoo...aku hampir lupa, " ujar cowo itu.

" Kenalkan nama ku Yunho, kalo kau? " tanya orang yang ternyata bernama Yunho itu.

" Namaku Yoona, " jawab Yoona.

Yunho hanya mengangguk paham dan ia tetap mengikuti Yoona sehingga Yoona melirik Yunho karna pria ini terus mengikutinya. Membuat Yoona curiga saja.

" Kenapa kau mengikutiku? "Tanya Yoona seketika Yunho terdiam dan pria malah nyengir kuda bukan malah menjawab pertanyaan Yoona.

" Aku hanya ingin dekat denganmu, " ucap Yunho hingga mata Yoona membola dan agak sedikit kaget. Tapi Yoona paham kata dekat itu artinya hanya ingin menjadi teman tak lebih.

" Baik. Aku menerimamu. "

Yunho langsung syok saat mendengar jawaba Yoona bahkan Yoona yang ada disampingnya juga ikut syok lalu melirik Yunho yang kini mendadak berhenti.

" Kenapa? " tanya Yoona. Mendadak senyum Yunho menjadi senyum yang penuh arti. Yoona agak sedikit heran dengan senyuman penuh arti itu.

" Baik mulai malam ini aku mengajak mu berkencan, " ucap Yunho hingga Yoona kaget dan tak menyangka. Ia juga tak paham mengapa mendadak Yunho mengajaknya berkencan padahal Yoona dan Yunho baru saja bertemu.

" Hah?maksudnya? "

" Tadi kau bilang kau menerimaku dan itu artinya kau mau berkencan denganku, " terang Yunho ngawur seketika Yoona tertawa bahkan, merasakan kalo perutnya sakit.

" Kau lucu. "

Yunho tiba-tiba tersenyum. Ia berhasil menbuat gadis yang tadinya murung akhirnya tersenyum. Yoona langsung menghentikkan tawanya dan langsung memasang wajah serius.

" Kenapa menatapku seperti itu? " tanya Yoona heran. Ia merasa bahwa tatapan Yunho sungguh aneh.

" Ani. Aku hanya senang bisa membuat orang lain tertawa. "

Yoona pun mengangguk paham. Ia merasa kagum juga pada Yunho ternyata Yunho sangat baik juga. Ia merasa tersanjung melihat bagaimana Yunho berhasil membuatnya tertawa dan tiba-tiba Yoona menjadi orang  sangat cepat akrab padahal baru saja bertemu. Yoona bisa dibilang cewe dingin dan dia jarang bergaul. Yoona lebih seneng menyendiri bahkan, Taeyeon saja susah untuk jadi temannya. Butuh waktu lama untuk menjadi teman Yoona dan dekat dengannya sedangkan, Yunho berhasil membuat Yoona sangat akrab dalam waktu beberapa jam.

Bad Boy (saranghae)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang