Secret

468 32 5
                                    

Tokoh: Jeongyeon & Jaebum (JB) dan lain lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tokoh: Jeongyeon & Jaebum (JB) dan lain lain

_______________________________________________

Sudah terhitung 6 bulan Jeongyeon menyukai kakak tingkatnya yang bernama Jaebum atau JB.

Dan sudah selama itu dia memendam rasa cintanya untuk Jaebum.

Jeongyeon tak seberani orang lain yang langsung menyatakan cintanya dengan mudah.

Dia akan selalu memperhatikan dari jauh saja sudah cukup senang.

Sekarang Jeongyeon sedang berada di kantin tak jauh dari tempat JB berada sambil memandanginya yang sedang tertawa dengan teman temannya.

“woi bengong aja Lo nih makan” kata Joy sambil menaruh makanan yang dia bawa.

“wih makasih loh” ucap Jeongyeon dengan senang lalu mengambil makanan ituh dan memakannya.

“kenapa sih Lo gak langsung terang terangan aja ngomong ke dia, timbang kayak gini kan cuma dari jauh aja” ucap Joy tiba tiba

“baby just pay attention from here aku udah seneng kok” ucap Jeongyeon sambil mengunyah makanannya.

“But I will keep you who only pay attention from afar coba lah untuk maju” kesal Joy.

Joy ini tuh udah kesel sama sahabatnya yang cuma Mandang dari jauh doang.

“kalok nanti dia dideketin orang terus punyak pacar kan Lo juga yang potek” ucap Joy.

“It doesn't matter to me karena mereka tak akan bertahan lama” ucap Jeongyeon enteng.

“Take a look now dia sedang di dekati oleh Nancy” ucap Joy sambil memperhatikan meja Jaebum.

Jeongyeon yang sedang makan pun mulai melihat ke arah meja Jaebum.

Dan apa yang dia lihat si Nancy sedang duduk manis di pangkuan Jaebum. Dan Jaebum juga menerimanya.

“lihatlah kelakuan jalang ituh. Sumpah gw udah enek banget sama dia” kata Joy sambil melanjutkan makannya.

“I know he was on purpose agar aku marah but aku baik baik saja Oky sekarang kita habiskan saja Oky beb” ucap Jeongyeon.

“helo guys lagi bahas apa sih? Bahas gw kan. Jujur gak” ucap June secara tiba tiba yang mengagetkan Jeongyeon dan Joy.

“Anjing gw kaget ya” kesal Jeongyeon

“June anak pungut yang jelek” kata refleks yang keluar dari mulut Joy yang membuat June menggeplak papanya Joy pelan.

“gak usah ngatain gw juga kali woi. Masak aa yang ganteng ini dibilang pungut” kata June lalu mendudukan diri sebelah Jeongyeon.

Kini mereka bertiga makan bersama sambil dihiasi tawa candaan tanpa tau bahwa ada yang memperhatikan dari jauh dengan tatapan penuh cemburu.

ONESHOT/ TWOSHOT JEONGYEONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang