Dayita, nabastala redum-redam.
Bukan sebab mu, aku sumarah.
Takala pikiran lebam.
Daun pintu terbuka megah."Masuk lah dahulu."
Lalu lalang merapihkan bingkai tergeletak.
Tidak lah terlalu kacau.
Tamu pulang sadar terbelalak."Dayita, duduk lah dahulu."
Jangan lah hingga lembayung.
Derita mu bukan belenggu.
Biar derai tertahan payung.Temaram hampir tiba.
Bumantera sudah hadir.
"Dayita, rumah mu akan indah,
Jika aku disini."Aku menanti...
![](https://img.wattpad.com/cover/166937828-288-k805417.jpg)